9 (With Daddy)

43.6K 1.6K 65
                                    

🥀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...🥀...

Ting!

Ting!

________________________________________
Elvan😾♡

"Lagi dimana sayang?"
17:01

"Aku sedang berbelanja di supermarket. Knp?"
18:09

"Kenapa gak bilang?"

"Aku tau kamu sibuk, lagian aku bisa sendiri. Tidak perlu khawatir."

"Hm. Setelah itu bisa ke lapangan basket tempat biasa. Tau kan?"

"Untuk apa kesana?"

"Setelah kamu datang, akan aku beritahu jawabannya. Bisa kan?"

"Jangan membuatku penasaran. Tapi aku akan kesana setelah ini."

"Thank you baby. Aku menunggumu disini. see you."

"See you."

"Berhati-hatilah saat kesini."

"Hm."

________________________________________

Yuna tersenyum senang melihat pesan yang di kirim Elvan melalui handphone bermerek iPhone itu lalu kembali menyimpan handphone di tas selempang putih yang ia kenakan. Yuna sedang membelikan Elvan, coklat dan es cream kesukaannya di supermarket terdekat. Tanpa Yuna memberitahu Elvan terlebih dahulu. Sesekali ia berfikir untuk menyenangkan kekasihnya itu.

Yuna tersenyum kembali saat melihat coklat tersebut masih ada di rak. Namun, hanya tersisa satu.

Dengan cepat Yuna mengambilnya. Namun bersamaan pula dengan tangannya dan tangan seseorang juga menyentuh coklat yang sama. Yuna menoleh ke arah samping melihat siapa orang yang berani mengambil coklat yang ingin dia beli.

Yuna mengerutkan keningnya, kebingungan, melihat pria paru baya  tersenyum padanya.

"Bukannya kau gadis itu?" tanyanya pada Yuna lalu melepaskan tangannya pada coklat yang ada di rak. Ia membiarkan Yuna yang mengambilnya.

"Maaf tuan, aku tidak mengerti," kata Yuna sopan tersenyum ramah. Walaupun rasa takut selalu menghantui.

"Kau gadis yang tinggal bersama Jeff kan?" tanyanya sambil memastikan wajah Yuna. Apa benar gadis yang ia maksud.

"Iya, kok tuan tahu? Apa tuan mengenalnya?" tanya Yuna mengambil coklat tersebut lalu memasukkan ke keranjang belanjaan berwarna merah.

"Perkenalkan saya Alferd. Pamannya Jeff. Aku sering mendengar Jeff menceritakan tentangmu padaku," salam Alfred tersenyum mengulurkan tangan kanan pada Yuna.

Married with Daddy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang