⚽️29

204 65 19
                                    

°°°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°°°

"Apa-apaan ini hah?"

Pak Nugroho berkacak pinggang dengan tatap nanarnya, tak habis pikir kenapa Ayuna bisa jadi seperti ini. "Kamu ini ngapain pura-pura jadi Arjuna hah?" Di depan banyak orang Ayuna diteriaki abahnya sendiri. "Sudah bagus-bagus rambut kamu panjang, kenapa dibikin bondol kayak gini hah?" Rambut Ayuna dijambak, Pak Nugroho terlalu geram dengan sikap Ayuna yang menurutnya keterlaluan.

"Kamu perempuan, kenapa sampe bisa kamu begini?"

"Mau operasi ganti kelamin kamu?"

"E-enggak abah enggak, Yuna bisa jelasin sama abah apa kejadian sebenernya."

"Terserah!"

"Tapi mulai besok, abah kirim kamu ke sodara kamu di Brebes!"

"Mau disuruh jual telor asin bah?"

Bisa-bisanya Ayuna nyeletuk di saat ia sedang dimarahi abahnya. "Abah kecewa sama kamu, abah malu di depan anak-anak ini karena harus marahin kamu!"

"Pokoknya gak ada penolakan, besok kamu pindah ke Brebes. Sekolah di sana, dan jadi Ayuna yang lebih baik!" Pak Nugroho meninggalkan lapangan, ia tak sanggup untuk menatap wajah para atlet tingkat SMA di hadapannya. Ia terlanjur malu dengan putrinya yang berbuat kelakuan seperti ini.

"Abah... abah tunggu bah!!"

Dari belakang Ayuna mengejar abahnya, ia harus meluruskan semua ini. "Juna!" Ayuna menarik tangan kembarannya. "Pokoknya lo harus bantu gue buat lurusin masalah ini, ini semua gara-gara lo!" Marah Ayuna lalu mengejar abahnya lagi yang tadi meninggalkan lapangan.

Arjuna yang jadi tontonan warga di lapangan jadi takut. Semua mata tertuju padanya, daripada dihakimi dan diuber-uber, mending ikut kabur menyusul Ayuna yang tadi pergi lebih dulu. Bak tak peduli dengan apa yang terjadi, Sean hanya diam sambil berkacak pinggang melihat kekacauan yang terjadi.

"Heh!"

Keenan menyenggol bahu Sean, "Lo gak peduli, pacar lo lagi kena masalah hah?" Keenan terlalu geregetan dengan sikap apatis Sean yang tak peduli dengan Ayuna lagi. "Dulu lo kejar-kejar dia sampe dia luluh sama lo, dan sekarang di saat Ayuna kena masalah lo mau terus diem aja gitu?" Kesal Keenan.

"Bajingan lo!"

Keenan dengan sumpah serapahnya mengumpati sikap Sean yang memilih untuk tidak mempedulikan Ayuna. Memang bukan seperti ini yang Sean inginkan sebenarnya. Ia ingin mengejar Ayuna, ingin membantu gadis itu agar bisa menjelaskan apa maksud penyamaran Ayuna menjadi Arjuna selama ini.

Arjuna AyunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang