Haii, aku up nihhh, sebenarnya masih ada ujian, tapi aku luangin up buat kalian semuaa💗 kebangetan kalau ga vote inimah😾.
absen dulu dongg, dari daerah mana aja nihh?❤️
kalian tim siapaaa??
Ferdi-Alvina?
Alexi-Caramel?
Rafael-Andin?
Ridwan-Caramel?
kira kira Harris pasangin sama siapa yaa??? Aprista, atau..?
OKEE JANGAN LUPA VOTE ❤️!!
H A P P Y R E A D I N G.
"Gue ke kelas duluan." Ujar Ale yang sedari tadi diam tidak mengeluarkan satu patah katapun.
"Enggak mau bareng aja?" tanya Caramel.
"Lo udah besar, bisa jalan sendiri kan ke kelas? kelas kita beda arah."
Caramel mendengus dengan pandangan kosong ke depan, memandang punggung sang kekasih yang semakin lama menghilang.
"MEL!!"
"Astaghfirullah Allahu." Caramel mengelus dadanya. Menatap tajam Andin yang sudah menyengir tak berdosa.
"Ngagetin aja sih," ujar Caramel.
"Lagian lo ngapain bengong disini."
"Enggak ada, udah ah ayo masuk."
"Eh, Aprista sama Alvina? mana?" lanjutnya.
"Alvina pacaran, Aprista lagi baca buku dikelas."
Caramel bergumam menjawabnya. Ia berjalan melangkahkan kakinya menelusuri lorong-lorong sekolah yang diikuti Andin dibelakangnya.
****
"Eh Ale, enggak pacaran lo? tumben," tanya Harris. Ale menoleh sekilas tanpa minat menjawab, kemudian duduk di bangkunya.
"Nasib punya temen irit ngomong ya gini." Gumamnya yang masih bisa terdengar oleh Ale.
"Mana Ferdi?" Harris menoleh sebentar kemudian mengedikan bahunya acuh.
Ale berdecak malas lalu bangkit dari duduknya. Harris yang melihat pun lantas menatap Ale.
"Mau kemana?" tanya nya.
"Kantin." Jawab Ale kemudian melangkahkan kakinya keluar kelas.
Harris mendengus kesal, ia menaruh dengan kasar pulpen yang sedari tadi ada pada jemarinya. Bangkit dari duduknya lalu keluar kelas.
"Ngapain lo disini?" tanya Rafael pada Ale yang baru saja memasuki area kantin.
"Sarapan."
"Caramel? mana kak? enggak sama dia?" tanya Andin.
"Enggak."
Andin mengangguk paham.
"Kapan lo mau baikan sama Caramel? dia cewe lo, jangan berani beraninya bersikap kasar kaya kemarin. Dan inget, lo yang udah bikin dia jatuh cinta, dan lo yang minta dia jadi pacar lo. Belajar bertanggung jawab,"

KAMU SEDANG MEMBACA
BERBEDA [REVISI]
Acak"Terhalang restu orang tua memang sulit, tapi terhalang restu Tuhan jauh lebih sakit." -arra "Katanya jodoh ditangan Tuhan? eum.. Tuhan-mu, atau Tuhan-ku?" Cinta beda agama? hal yang sangat sulit untuk dijalani bukan? begitu juga dengan Caramel dan...