1. ❁ KEBENARAN ❁

213 11 0
                                    

Haiii....ketemu lagi di part ini yeyehhh. Thanks yang udah setia baca sama cerita aku, meski aku bukan penulis handal, tapi lumayan lah buat ngehibur kalian yekan?.
Jangan lupa vote 🌟 Yaa!!!!!

Typooo bertebaran.. maaf ya!! Atau tandai aja🙏🙏

Here we go !!!!

Let's go..!!!!!

CEKIDOT....!!!!



                                   ✽ ✽  ✽

Pagi hari, Khalisa sudah berada di karidor kampus, ia berjalan sedikit tergesa-gesa dengan wajah yang khawatir, pasalnya hari ini ada kelas pagi di kampus dan ia terlambat datang karena terus berdebat terlebih dahulu dengan kakanya soal tugas nya yang menurut Fiki terlalu berlebih-lebihan.

Ia, menghirup udara dengan sedalam dalamnya, ketika kakinya terhenti di sebuah berwarna hitam pintu yang sudah tertutup.
Ia, dengan susah payah memegang kenop pintu dengan perasaan ragu.

Clek...

Pintu terbuka setengahnya, ia melihat meja dimana sang dosen selalu duduk. Untunglah ternyata semesta masih berbelas asih kepadanya, sehingga pagi ini keberuntungan berpihak padanya, sehingga dosen yang terkesan killer belum masuk nampak nya.

"Woy, mau masuk masuk, keburu pak Kenan dateng lo di amuk ama dia ." Teriak seorang gadis dengan rambut sebahu

Khalisa, meringis pelan karena suara cempreng milik sahabatnya itu masuk kedalam gendang telinga nya tanpa permisi.
Akhirnya Khalisa, melangkah kan kan kakinya menuju bangku tempat nya.
Ia, menghempas tubuhnya ketika ia sudah terduduk sempurna di kursi nya.

"Tumbenan lo Lisa telat? What your problem?." Tanya gadis yang tadi berteriak kepadanya.

"Ah, gara gara abang gue nih, menurut dia tugas gue terlalu berlebihan karena banyak banget. Kata dia harus nya di singkat lagi."lemas Khalisa.

"Lah, padahal kan bagus kalo komplit, sama banyak sumbernya ye kan.?"  Tanya nya.

"Lah, lo kayak gak tau abang gue aja si Sher dia tuh ya kalo ngerjain tugas tuh cepet udah itu dikit lagi, tapi hasilnya mantep banget." Jelas Khalisa.

Dia adalah Sherina Ramaisana. Sahabat dari Khalisa selama masuk bangku perkuliahan, gadis baik, banyak bicara dan yang pasti rempong.

                           ✽ ✽  ✽

Khalisa, sendari tadi hanya mengaduk aduk makanan yang ia pesan. dengan wajahnya yang masam ia terus mengaduk aduk makannya, memikirkan sesuatu yang bisa di bilang 'GALAU'.

"Lisa ? Lo mikirin si Soni?."tanya Sherina yang hanya di angguki oleh Khalisa.

Khalisa, tanpa sungkan memberikan ponselnya kepada sahabatnya, yang menampilkan sebuah roomchat dirinya dengan sang kekasih.
Wajah Sherina, seketika berubah. Ia sedikit heran kepada Soni yang tiba tiba menghilang. Dan di lihat dari roomchat tersebut, terakhir saling memberi kabar  Khalisa dan pria bernama Soni itu 4 hari yang lalu.

"Dia susah di hubungin maksud lo lis?." Tanya Sherina, sedikit meringis.

"I don't know, dia pergi kemana? Ngilang gitu aja. Yang jelas gue kesel."keluh Khalisa semakin lemas.

Ketika ke di sahabat itu tengah saling memberikan perhatian nya satu sama lain, beberapa mahasiswa tdi kantin menjadi ricuh seketika, ketika seorang dosen muda memasuki kantin.

DI PAKSA DI JODOHKAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang