19. Gara-gara ice cream

55 14 2
                                    

Acca backk!!

Tadi Acca baru pulang les, terus iseng-iseng liat wattpad, Acca kaget pliss!!

Yang baca Sashya udah 1k aja, makasi guys😭

Tolongg tadi Acca sempat kaget terus kaya ga nyangka gitu, Acca teriak-teriak ga jelas dong😭😭

Saking kaget nya huhu, thank you banyakk...

Spesial 1k Acca up Sashya lagi, kali ini happy-happy deh, thank you sekali lagi, love untuk readers dari Acca ❣

Tituttt...
Udah siap baca Sashya lagi?
Tim happy or sad ending nih?

Tolong vote and coment nya ya
Thank you.

*Happy reading*

"Mau kemana kita? Eh kamu cape ya, langsung pulang aja kalau gitu."

Sashya kemudian menggeleng. "Ga mau! Mau jalan-jalan sama kamu, kita beli ice cream yak," ujar Sashya dengan pupil mata.

Kalau begini cara nya, bagaimana Galang bisa menolak?

"Oke, tapi cuma beli ice cream terus pulang ya sayang. Aku ga mau sampau kamu cape dan nanti nya jadi sakit." peringat Galang.

Sashya membalas dengan anggukan cepat. "Siap pak bos!"

***

Sashya buru-buru berlari ke arah pedagang ice cream, sembari tersenyum ia tidak menghiraukan teriakan Galang yang menyuruh nya pelan-pelan.

"SASHYA PELAN-PELAN NTAR KAMU JATUH!"

Sashya dengan tambah semangat semakin berlari menuju tempat ice cream, setelah sampai di depan minimarket ice cream. Ia memilih tiga sampai lima ice cream.

Galang menatap Sashya. "Banyakin aja, borong semua! Sakit jangan panggil aku begini 'Gala kok tenggorokan aku sakit ya?'. Ujung-ujung nya aku yang bakal di salahin sama kamu."

"Ish ia dua aja" dengan tampang tak rela akhir nya Sashya menaruh tiga ice cream tersebut, "Besok kalau ga sama Gala, gue beli ya. Sabar ya ice cream, jangan marah sama Gala ya."

Galang menggeleng heran, Sashya suka berkelahi tetapi suka ice cream, lucu sekali. "Udah bicara sama ice cream nya? Ayo bayar sekarang."

Sashya membalas dengan anggukan. "Ia."

***

Haciww... haciw...

"Hem, terus ice cream, terusss," Galang yang sudah sampai rumah Sashya memutuskan mampir, ternyata ibu dan kakak nya sedang di luar.

Saat Sashya pergi hendak mengambil minuman, Sashya langsung bersin-bersin. Akhir nya Galang memarahi Sashya pasti karna ice cream.

Sashya mengerucut sebal. "Ish jangan salahin ice cream!"

"Heh! Kamu tuh ya, bandel banget! Kamu kira aku ga tau isi kulkas kamu?" Galang semakin menatap garang ke arah Sashya.

Sashya yang dimarahi pun langsung menunduk, dan memilin baju Galang untuk memetralkan rasa gugup nya.

Galang pun duduk di sofa Sashya. Mode marah. Sesekali ia harus begini, supaya Sashya ga bandel.

Sashya (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang