Malam itu metawin menyiapkan segala keperluan untuk memberi kejutan pada Nani , sebelumnya win sudah memberi tahu kepada Nani kalau dirinya ingin bertemu di taman komplek sebelum jam 12 malam
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Metawin sudah datang jam 11 malam untuk menyiapkan semuanya di sana Malam itu niatnya win ingin memberi Tau kepada Nani tentang rasanya yang selama ini ia pendam
Malam itu win tidak peduli jika Nani akan membenci atau bahkan ilfiel pada nya , yang terpenting dia ingin melepas segala gundah yang dia rasakan selama Ini
Ia ingin mengakhiri semuanya rasa sakit yang dia pendam , Kalau sampai dia ditolak dia sudah menyiapkan Hatinya untuk tegar
.
.
.
Jam setengah 12 malam Nani baru keluar dari rumahnya , dia ingat bahwa dia ada Janji dengan metawin tapi ternyata saat Dia membuka gerbang rumahnya
Ton sudah ada di depan gerbangnya membawa Cake ulang tahun , Saat itu Nani seolah lupa bahwa ada janji dengan Metawin
"Happy Birthday kak "
Gadis cantik mungil itu tersenyum dengan Manis nya membuat Nani meleleh seketika
Nani mengusak surai tebal Ton dengan Lembut
"Thanks ya dek ! "
"eumhh "
"Kalau gitu mau di rayain dirumah aku atau rumah kakak ?"
Tanya Ton kepada Nani
"Rumah kamu aja , rumah phi nggak ada orang . Gaenak disangka ngapa ngapain heheh "
Dan akhirnya Malam itu Nani merayakan ulangtahunnya Bersama Ton di halaman belakang rumah ton
Bersama dengan Daddi dan mami nya Bright , Ton .
Bright juga sempet keluar malam itu ke belakang , Bright bingung karna sebelumnya win memberitau bahwa dia akan memberi surprise untuk Nani
waktu sudah menunjukan pukul 12 malam , metawin masih setia menunggu nani disana
Semilir angin malam membuatnya sedikit menggigil , Metawin terus menoleh kebelakang berharap Nani segara datang malam itu
hujan tiba tiba saja datang membuat metawin lari berteduh ke bawah pohon besar dengan susah payah dia mengemas barang barang yang dia siapkan
Agar tidak basah
Bright berlari menuju ke taman, Melihat metawin kedinginan di Bawah pohon besar itu seraya memeluk barang dan kado yang dia siapkan untuk nani