|22| Takut

18 7 1
                                    

Semesta seperti tengah menyatukan kita. Menyatukan hal yang katamu sulit untuk disatukan. Hal yang tidak mustahil memang, ada peluang ia terjadi. Hanya saja peluang itu cukup kecil dibandingkan yang lain.

Yang ku akui, dia cukup baik untuk hal-hal yang rumit. Dia cukup untuk memenuhi baik diantara lautan bejat manusia, mungkin. Dia cukup baik untuk hal menjaga, mungkin.

Ku akui, aku hanya memungkinkan hal itu. Karena kita memang tak sedekat itu. Tidak sedekat sampai sampai aku mengetahui segala hal tentangnya.

Tapi tentang dia juga tidak terlalu misteri untuk ku. Yaaah bisa ku katakan kita hanya dekat saja, tidak sampai dekat sekali.

Tapi ku akui, aku hanya takut jatuh hati. Atau mungkin dia yang jatuh hati padaku.

Mengapa ?

Karena dia terlalu sempurna untuk ku yang biasa saja. Karena dia terlalu baik untuk memenuhi standar kriteria ku. Seperti tak ada celah akan hal buruk untuknya. Tak ada celah untuk ku mencoba membencinya karena dia memang sebaik itu. Aku hanya takut nanti saat kita berpisah aku hanya akan menyakiti diriku sendiri. Menyalahkan diri sendiri atas tak tercapainya hubungan kami. Beranggapan bahwa aku benalunya. Karena dia terlalu sempurna untuk disalahkan.

Atau mungkin aku yang terlampau takut, aku juga tidak tau. Yang pasti pemikiran itu terus saja berjalan setelah ku bersamanya.

Selasa, 28 September 2021

Cerita Dengan Kata  |End| Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang