Siapa yang menyangka bahwa Jisoo dan Hanbin memutuskan untuk mempercepat pernikahan mereka?
Fakta ini terbukti dengan Asahi yang sekarang tengah berada di hadapan sebuah kaca besar, menatap wajah nya yang datar seperti biasa, dengan setelan berwarna baby blue yang ia pilih bersama Haruto kala itu.
Atau mungkin lebih tepat nya yang ia pilih, dan Haruto mengikuti pilihan nya.
Flashback On . . .
"Bagaimana? apa kalian suka baju ini?" tanya Jisoo sambil mengangkat dua setelan jas berwarna hitam yang terlihat sangat formal.
Asahi menggeleng kecil, jujur saja ia tak terlalu menyukai pakaian formal seperti jas. Lagipula warna nya terlalu gelap, Asahi tidak tertarik.
Haruto ikut menggeleng kecil, ia ikut apa saja yang Asahi mau, bahkan ketika Asahi memilih pakaian berwarna merah muda pun ia ikut saja.
"Terserah Kak Asahi saja" jawab Haruto sambil menoleh ke arah Asahi, menyerahkan seutuh nya pada Asahi.
"Apa tidak ada yang lebih terang dari ini?" tanya Asahi pada ibu nya sambil menoleh ke sekitar, mencari pakaian yang mungkin cocok dengan nya.
"Bagaimana jika warna putih?" tanya seorang wanita yang Asahi yakini sebagai seorang karyawan di butik itu.
Asahi menggeleng cepat. Asahi mungkin tak banyak bicara, tapi ia cukup aktif dalam bergerak. Asahi takut mengotori pakaian itu ketika ia tengah bergerak bebas.
Asahi cukup bingung, ia merasa bertanggung jawab atas ini semua karena Haruto menyerahkan pilihan nya pula pada Asahi.
"Warna apa yang kau sukai tuan?" tanya sang karyawan pada Asahi, mencoba membantu Asahi untuk memilih.
"Ehm, babyblue"
Sang karyawan tersenyum, "Tunggu sebentar, kami akan mengambil nya."
Asahi mengangguk, kemudian Jisoo membawa Asahi dan Haruto untuk duduk di salah satu kursi panjang disana.
Tak butuh waktu lama ketika beberapa karyawan datang dan menunjukkan pilihan setelan jas berawarna babyblue pada mereka.
Asahi berdiri dengan mata berbinar nya, sungguh pemandangan yang luar biasa. Asahi benar-benar menyukai semua setelan ini.
Jisoo terkekeh dibuat nya, kemudian menarik Asahi dan Haruto agar leluasa memilih beberapa setelan yang akan mereka kenakan.
Haruto diam saja, memilih menatap Asahi yang tengah sibuk dengan pilihan nya. Untuk yang kesekian kali nya Haruto menggigit pipi bagian dalam nya lantaran menahan gemas. Bagaimana tidak? Asahi terus tersenyum hingga lesung pipi nya tampak, membuat nya terlihat semakin menggemaskan.
Asahi terpaku oleh sebuah setelan yang terlihat begitu sederhana namun elegan itu. Asahi mengangkat setelan itu dan menoleh ke arah Haruto sambil tersenyum, "Coba kau kenakan"
Haruto mengambil alih setelan itu, kemudian tersenyum dan mengangguk kecil. Salah satu karyawan membawa Haruto ke ruang ganti, kemudian tak butuh waktu lama hingga Haruto keluar dengan setelan indah yang bertengger rapih di tubuh proposional nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
