#9

2.8K 469 36
                                    

©ahsahie

Asahi terus melayangkan senyum penuh ejek nya pada Junkyu, tentu menimbulkan pertanyaan besar di benak pria Kim itu.

"Kenapa kau terus tersenyum pada ku?" tanya Junkyu kesal, bibir nya mengerucut sebal

Asahi mengedikkan bahu, masih setia dengan tatapan penuh ejek nya, "Memang nya kenapa? Tidak boleh?"

Jihoon yang menyadari ada hal yang Asahi sembunyikan langsung mencondongkan tubuh nya ke arah Asahi, "Beri tahu aku" bisik nya

Asahi mengangguk, kemudian setelah nya menjauhkan diri nya dan Jihoon dari hadapan Junkyu dan berbisik pada Jihoon. Jihoon hampir saja berteriak namun salah satu tangan Asahi membungkam nya.

"SUNGGUH?!" pekik Jihoon sambil menatap Asahi dengan penuh keterkejutan

Junkyu mencebik sebal, kemudian pria Kim itu berdiri dan menarik bahu Jihoon serta Asahi hingga kedua nya hampir saja terjatuh, "AHH, APA YANG KALIAN BICARAKAN?!"

Jihoon mendorong Junkyu yang terus menarik bahu nya, "AH! JANGAN MENARIK KU"

Berbeda dengan Asahi yang menatap Junkyu tajam tanpa berkata sepatah kata pun, tentu nya membuat Junkyu bergidik ngeri dan melepas tarikan nya pada bahu Asahi.

"Ahhh, apa yang kalian bicarakan? Kenapa berbisik?" sungut Junkyu kesal sambil menghentakkan kaki nya

"Yak! Kim Junkyu, kuharap kau tidak berteriak atau menangis penuh isak sehabis ini" ucap Jihoon sambil terkekeh pelan, menatap Junkyu penuh ejek, sama seperti tatapan Asahi

"APAAAA?"

Asahi mengangguk pelan, "Haruto.."

Mendengar nama Haruto membuat Junkyu membulatkan mata nya, "Ha-haruto.. ada apa dengan nya?"

Jihoon menarik bahu Asahi pelan, "Haruto, akan menjadi adik tiri Asahi"

Pengakuan yang diberikan Jihoon membuat Junkyu memekik keras, wajah nya tampak bersemu memerah, pipi nya merona, membayangkan betapa tampan nya calon adik tiri Asahi sekarang.

"Asahi.."

Asahi menoleh ke samping ketika mendengar nama nya dipanggil, dan hal yang membuat ia tekejut setengah mati adalah saat mendapati laki-laki yang sedari tadi menjadi topik bahasan nya bersama Junkyu dan Jihoon.

Haruto, tengah berdiri dibelakang Asahi sambil tersenyum tipis. Ia mengenakan vest cokelat yang membaluti kaus tipis nya, membuat nya terlihat semakin tampan karena tubuh proposional dan rahang yang tegas itu memancing mata setiap kaum.

"Ha–haruto.."

Itu Junkyu, dengan segala keterkejutan nya. Mata nya menyala, bahu nya ia tegakkan dengan mulut terbuka lebar serta pipi nya yang terlihat merah padam sekarang.

"Kau kenapa disini Haruto?" tanya Asahi pada Haruto ketika Haruto tiba-tiba saja menghampiri nya, tentu saja Asahi takut Junkyu pingsan mengingat betapa bersemu nya laki-laki itu

"Kau tidak tahu? Kupikir ibu sudah memberitahu mu. Sekarang aku kuliah disini" jelas Haruto sambil menarik salah satu tangan Asahi dan mengenggam nya, tentu membuat Jihoon dan Junkyu hampir memekik

"Aku pinjam Asahi dulu, nanti jika sempat ku kembalikan. Sampai jumpa" ucap Haruto sambil membungkuk pada Jihoon dan Junkyu, kemudian setelah nya menarik Asahi dari pandangan dua anak adam itu

"Kau mau bawa aku kemana?" tanya Asahi sambil menunduk pelan, menatap pergelangan tangan nya yang ada di dalam genggaman si pria Watanabe itu

"Ajak aku ke tempat makan yang enak di sekitar sini. Aku lapar"

Pinocchio | Jaesahi ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang