Miya Atsumu terbiasa hidup mewah sedari kecil. Apapun keinginannya terpenuhi hanya dengan jentikan jari. Kala roda kehidupan berputar, Atsumu yang terbiasa hidup mewah tak bisa dengan kehidupan serba berkecukupan.
Di lain hal, Sakusa Kiyoomi taipan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
hati-hati dengan time skip🚫
Fajar menyingsing di timur membawa hari baru dengan harapan lebih baik dari hari yang telah lewat. Atsumu sudah lebih dulu terjaga dari tidurnya sejak jam lima tadi. Hatinya seperti akan meledak, setengah gugup setengah antusias.
Setelah mengasah kemampuan barunya selama kurang lebih empat tahun, hari ini dimana ia resmi membuka toko rotinya sendiri. Semua berkat dukungan Rintarou yang terus mendorongnya untuk melangkah maju. Si pemilik mata nyaris segaris itu tak segan memeberi modal untuknya.
Di waktunya tengah mematut diri, Atsumu meraba tengkuknya. Gigitan Kiyoomi masih di sana. Tertanam begitu apik selama lebih dari lima tahun bahkan saat mereka tak pernah lagi bertemu.
Satu tahun pertama adalah hal yang terberat untuknya. Disamping rehabilitasi yang berat, Atsumu juga membutuhkan pengobatan untuk psikisnya yang terguncang. Belum lagi saat ia ingat telah dibonding oleh Kiyoomi.
Berjauhan dari alphanya hanya membuat Atsumu tersiksa. Kala heatnya datang pertama kali setelah di klaim, Atsumu hanya bisa tergolek lemah di atas ranjang dengan segala rasa sakit yang menyerang tubuh beserta batinnya. Omeganya menginginkan sang alpha namun Atsumu tidak dapat berbuat banyak.
Sejak saat itu ia memulai perawatan khusus untuk mengatasi heatnya yang semakin menyakitkan.
"Serius kalian bukan kembar atau punya hubungan darah?"
Atsumu melengos mengabaikan racauan Rintarou yang selalu sama ketika ia dan Osamu bersanding. Omong-omong mengenai pria tinggi kekar yang bernama Osamu itu kekasih baru Rintarou yang ia kenal dari situs kencan.
Surainya berwarna kelabu gelap, dan wajahnya memang sangat mirip dengannya. Ketika Atsumu bertemu dengannya untuk pertama kali ia pikir mereka berdua adalah anak kembar yang dipisahkan. Namun pemikirannya dengan cepat dipatahkan ketika Osamu berkata ia lahir dan besar di Tokyo.
"Berhenti menanyakan hal yang sama berkali-kali Rintarou!"
"Yeah aku setuju dengan ucapan Atsumu, babe lebih baik kau membantu untuk membuka toko."
Ditegur langsung oleh sang kekasih, Rintarou bangkit dengan cepat. Menuruti ucapan kekasihnya dengan senang hati sementara Atsumu mencibir di belakang.
"Dasar rubah betina!"
"Harus kuingatkan yang 'betina' di sini hanya kau Tsumu!" Ujar Rintarou meledek sembari mengekori Osamu menuju dapur.
Pasangan beta dan alpha kelebihan hormon itu membuatnya sakit mata!
