Tok!
Tok!
Tok!
Semuanya menoleh, dan melihat Taehyung, LeeHyun, Beomgyu, dan Taehyun berada di depan pintu.
"Aigoo, kalian datang?" Tanya Jimin.
LeeHyun mengangguk, "Tentu saja, lagi pula aku belum pernah jenguk Soobin kan?" Ujarnya.
Semua mengangguk.
"Sebentar... Seokjin hyung, Namjoon hyung, Hoseok hyung, sama Yeonjun kemana?" Tanya Taehyung.
"Ouh, mereka lagi di kafe dekat rumah sakit hyung. Kenapa?" Jawab Soobin.
Kesempatan emas.
"Kalau begitu, aku ke kafe ya. Mau ada urusan sama Namjoon hyung." Ucapnya.
"Hyung! Aku ikut ya, Please?" Mohon Beomgyu.
Awalnya Taehyung ragu, namun pada akhirnya dia mengangguk. "Baiklah, ayok!"
"Kalau begitu, kami pergi sebentar!" Pamit Beomgyu dan langsung pergi.
"Ada apa ini? Kenapa semuanya pada ke kafe?" Tanya Jimin.
Soobin yang sedang menjahili Hueningkai mengangkat kedua bahu, "Molla, aku juga tidak mengerti."
Namun.
Seseorang yang berada di sekitaran mereka.
Tersenyum dalam diam.
"Sudah ku duga, mereka berdua akan mencari Namjoon dan lainnya."
•
•
•"Namjoon-ah."
Namjoon menatap Seokjin.
"Kapan kau akan memikirkan teka-teki itu?" Tanya Seokjin.
Namjoon terdiam, "Aku akan memikirkannya dirumah saja. Biar pikiranku jernih, hyung." Lirihnya.
"Eiyy, kau ini kenapa? Bete amat." Ucap Hoseok.
Namjoon menatap Hoseok malas, "Aish, hyung."
Hoseok hanya menyengir saja.
"Namjoon hyung!!!"
Semuanya menoleh, melihat Taehyung dan Beomgyu berlari menghampiri mereka.
"Lho, Taehyung hyung? Beomgyu? Kalian ngapain kemari?" Tanya Yeonjun.
"Hyung, Penting!!!" Ucap mereka bersamaan.
Semuanya menatap Taehyung dan Beomgyu heran.
"Kenapa sih?" Ucap Namjoon.
Taehyung mengeluarkan botol obat, lalu meletakkan di meja. "Hyung, kalian semua berpikir apa yang aku pikirkan?" Ucap Taehyung tegas.
Semuanya menatap botol itu, dan seketika mereka membulat matanya.
"Racun?"
"Taehyung-ah, dari mana kau mendapatkan obat ini?" Tanya Hoseok.
"Aku menemukan dikamar, tapi sepertinya aku nggak mau memberi tahu siapa karna aku nggak mau membuat kesalahpahaman disini." Jelas Taehyung.
"Jadi, racun ini ada hubungannya dengan kasus Soobin keracunan itu?" Ucap Yeonjun.
"Lebih tepatnya, ini benar-benar obat racun yang digunakkan peneror itu untuk meracuni Soobin."
Yeonjun menghela nafas.
"Dan kau Beomgyu? Ada apa?" Tanya Namjoon.
"Ahh, ituu." Beomgyu mengeluarkan sebuah jam tangan yang dia temukan pada waktu kejadian itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teror | Bighit Family✓
Mystery / Thriller"Selamat menikmati teror dari ku, xixixi". #9 in Soobin [170721]