♥The Choice♥
Meskipun pertemuannya dengan Hoseok kemarin sangat singkat, akan tetapi Seungkwan mendapatkan banyak informasi dari Hoseok. Termasuk keberadaan kelima kakaknya.
Hoseok selama ini memang terlihat seperti berada di pihak Minho, itulah sebab lain dari kepergian Jisoo dari rumah. Namun ternyata, Hoseok mengikuti jalur anaknya. Hoseok pura-pura terlihat seperti di pihak Minho padahal sebenarnya dia secara diam-diam memantau keluarga Choice, dan mencari celah untuk menjatuhkan Minho dan menolong Choice bersaudara.
Hoseok diam-diam mengirim anak buah kepercayaannya untuk mencari keberadaan kelima Choice dan memantau mereka. Bagaimana pun, sepeninggalnya Siwon, Hoseok dan Namjoon adalah orang pertama yang Siwon titipi anak-anaknya.
Hoseok, Siwon, dan Namjoon adalah 3 sekawan yang sudah saling mengenal dan mengetahui sifat masing-masing sejak mereka duduk dibangku SMA. Susah senang mereka lalui bersama sehingga tak hanya pertemanan, akan tetapi dalam jiwa mereka juga terikat rasa kekeluargaan.
Sekarang hanya tinggal Hoseok sendiri yang bebas, sebab Namjoon sedang dalam berada kurungan dan pengawasan ketat Yoongi semenjak kelima Choice berhasil melarikan diri dan Seungcheol berhasil membawa Jeonghan bersamanya.
Seungkwan dan Hansol pergi ke desa A, seperti yang Hoseok bilang untuk mencari si kembar Soonyoung dan Seokmin.
Hansol dan Seungkwan keluar dari mobil, tapi ketika Hansol menutup pintu mobilnya seorang pengendara motor dengan kecepatan tinggi menyerempet Hansol hingga membuat pria itu jatuh dan lecet-lecet.
"MAAF AKU BURU-BURU." teriak si penyerempet saat dia berhenti sebentar lalu kembali melajukan motornya cepat.
Seungkwan segera membantu Hansol dan membawanya ke sebuah apotek yang tak jauh dari tempat Hansol memakirkan mobilnya. Itulah risiko memarkirkan kendaraan dipinggir jalan.
Seungkwan memasuki apotek itu sambil memapah Hansol, dan didudukanlah pria itu di kursi yang ada disana. Seungkwan menghampiri meja kasir hendak membeli obat untuk mengobati luka Hansol.
Pria paruh baya yang menjaga apotek itu segera mengambil apa yang Seungkwan sebutkan tadi. Namun saat sedang melayani Seungkwan, ponsel pria itu terus berbunyi sehingga dia memanggil karyawannya untuk menggantikannya. Setelah itu pria paruh baya itu segera pergi setelah mengucapkan permohonan maaf pada Seungkwan.
Karena pegal menunggu karyawan yang sedang mengambil kain kasa di gudang, Seungkwan akhirnya memutuskan untuk menghampiri Hansol dan memeriksa lukanya.
"Ini hanya lecet biasa Kwan, kenapa kau sampai menarikku kesini?" tanya Hansol, ya meskipun dia paham bagaimana khawatirnya Seungkwan yang kadang berlebihan.
"Meskipun hanya lecet, tapi luka itu bisa mengakibatkan infeksi, Kak. Nanti kalau dibiarkan infeksinya makin parah dan tangan kakak harus diamputasi,lho." ucap Seungkwan menirukan Seokmin saat melihat tangan Seungkwan lecet tapi tak mau diobati.
"Memangnya seperti itu?" tanya Hansol.
"Eii, begini-begini kakakku seorang dokter, jadi sedikit banyak aku mengerti, Kak." jawab Seungkwan dengan bangga.
"Bangga? Padahal yang dokter itu kakakmu." ujar Hansol.
"Ap..
KAMU SEDANG MEMBACA
The Choice | SVT GS
FanfictionKisah 6 Choice bersaudara yang bekerja sama untuk mempertahankan apa yang mereka miliki, menyatukan yang apa yang sudah dihancurkan dan menjalani kehidupan layaknya masyarakat biasa. Terinspirasi dari kisah Mahabarata yang dikemas dalam latar modern...
