PROLOG

4.5K 343 8
                                    

‼️ Attention ‼️

1. Cerita ini murni hasil karangan aku sendiri
2. Jikalau ada kesalahan dalam tanda baca, atau penulisan kosa kata, mohon di maafkan.
3. No plagiat
4. Hanya cerita yang alur dan konflik nya di kemas dengan ringan
5. Jangan ada pembaca gelap di sini
6. Follow my account wattpad


[ Happy reading ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ Happy reading ]


"APA!!"

"Iya, kamu akan Papa jodohkan sama anak dari temen Papa." jelas Daniel, Papa Xavier.

"Kenapa harus di jodohin sih, Pa?" tanya Xavier jengkel.

"Kamu gak boleh nolak Er, ini udah jadi perjanjian kami dulu, dan tidak terbantahkan! " ujar Daniel secara tegas pada Xavier.

"Tapi aku gak mau, Pa. Aku gak cinta sama dia, aku gak mau di jodohin gini, aku masih pengen ngerasain masa-masa remajaku, Pa," bantah Xavier.

"Kamu gak boleh nolak Er, kalau kamu nolak, Papa bakal sita semua aset yang Papa kasih. Dari black cart, kartu-kartu ATM kamu, mobil, dan motor. Semua yang kamu punya, bakal Papa sita biar kamu jadi gelandangan, mau?" ancam Daniel dengan senyuman menyebalkannya.

"Ck, Papa ngeselin banget sih sama anak sendiri" gerutu Xavier menatap jengkel ke arah Papanya.

"Terserah kamu, kalau kamu mau nerima kan enak gak perlu jadi gembel di jalanan,"

"Er pikirin dulu deh," ucap Xavier sembari berjalan ke kamarnya dengan wajah yang terlihat kesal.

"Jangan lama-lama mikirnya!" teriak Daniel.

"Hm, iyaaa." balas Xavier malas.

Daniel hanya bisa menggelengkan kepalanya pelan melihat anak satu-satunya yang sekarang terlihat kesal dengan perjodohan ini.

"Seandainya kamu tau, alasan kuat Papa ngejodohin kamu, Er,"


***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Batam, Oktober 2021.

XAVQUEL [ ON GOING ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang