Lovey Dovey

957 183 22
                                    

Kaisar Dice Thorndike Edinburgh pun menghampiri Kaisar Claude, Ratu Diana dan Putri Athanasia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kaisar Dice Thorndike Edinburgh pun menghampiri Kaisar Claude, Ratu Diana dan Putri Athanasia.

"Terima kasih atas undangannya pada Kekaisaran Hugale, saya sangat tersanjung dan saya berharap Kekaisaran Obelia dengan Kekaisaran Hugale kelak akan bisa bekerja sama dan menjalin kerja sama bilateral" kata Kaisar Dice Thorndike Edinburgh.

"Ya" kata Kaisar Claude dengan datar

"terima kasih juga anda telah hadir di acara pesta perjamuan yang telah kami selenggarakan, suatu kehormatan bagi kami atas kedatangan anda disini" kata Ratu Diana dengan tersenyum ramah.

"Tentu saja dan saya juga sangat menyukai berdansa dengan tuan putri Athanasia, kecantikan putri Obelia ternyata memang benar adanya, selama ini saya hanya mendengarnya saja" kata Kaisar Dice tersenyum.

"Terima kasih atas pujiannya" kata Athanasia dengan raut wajah merona karena dipuji oleh Kaisar Dice sementara sang ayah yang posesif, Kaisar Claude wajahnya cemberut mendengar pujian yang dinilainya hanya rayuan gombal.

"Jadi...apa anda sudah selesai disini?" kata Kaisar Claude dengan dingin

"hhmm...ya! karena itu saya mohon pamit kepada anda dan keluarga anda" kata Kaisar Dice

"baiklah kalau sudah tidak ada yang perlu dibicarakan lagi" kata Kaisar Claude langsung memutus pembicaraan.

"Baiklah kalau begitu saya permisi akan pulang dulu" kata Kaisar Dice

"terima kasih telah datang" kata Ratu Diana tersenyum ramah

"hati2 dijalan" kata Athanasia, Kaisar Dice mengangguk dan tersenyum.

Kaisar Dice Thorndike Edinburgh hanya melamun didalam kereta kudanya dalam perjalanan menuju ke istananya di Hugale memikirkan percakapannya dengan Caroline diacara pesta tadi.

"Yang Mulia apa ada yang anda pikirkan saat ini?" kata Duke Eugene Erenst

"tidak ada apa2" kata Kaisar Dice

"apa anda memikirkan tuan putri Athanasia yang begitu sangat cantik dan mempesona tadi itu, Yang Mulia?" kata kaisar Cabel Erenst menggodanya.

"Tidak...tidak! bukan begitu!" kata Kaisar Dice, "dia memang sangat cantik sih, tapi dia kan milik pemeran utama protagonis, namun kuharap dia bersatu dengan second lead malenya yaitu Duke Lucas" kata Kaisar Dice dalam hati.

"Kurasa anda memang memikirkannya" kata Kaisar Cabel sambil tertawa menggodanya

"tidak sopan, Cabel? jangan menggoda Yang Mulia terus?" kata sang kakak, Duke Eugene mengingatkannya.

Sementara itu diistana Obelia, usai pesta, Ratu Diana menghampiri Athanasia dikamarnya.

"ibu? ada apa ibu kesini malam?" kata Athanasia terkejut melihat kedatangan Ratu Diana dikamarnya

"apa ibu tidak boleh mengunjungi putri ibu?" kata Ratu Diana

"tentu saja boleh bu" kata Athanasia.

"Jadi siapa yang akan kau pilih nantinya diantara Pangeran Ijekiel atau Kaisar Dice? ketika kau berdansa dengan keduanya tadi itu, mereka terlihat begitu menyukaimu" kata Ratu Diana.

The Duke of VillainesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang