KAMU SEDANG MEMBACA

Mengejar Cinta Allah [Na Jaemin]

Teen Fiction

Memang bukan ketaqwaan mu atau pun kecantikanmu yg membuatku jatuh hati padamu. sampai sekarang pun aku tidak tau alasan aku mencintaimu. Tapi, ketaqwaan mu yg sekaranglah yg semakin meyakinkan aku bahwa aku menjatuhkan hati pada orang yg tepat. Sta...

#badgirl #cintadalamdiam #dalamdiamku #fatimah #haechan #halal #hijrah #islami #jaemin #jeno #masaremaja #mencintaidalamdiam #mencintaimu #religi #sepertigamalam #shalehah #sma #tarim #tobat #wattpad

K E D U A B E L A S

295 30 16 
                                    

                                              
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

                          
***

                          
"Yo! Lex, udah boleh keluar lu?" Tanya seorang laki-laki bernama Hanif. 

                          
"Udahlahh. Gilakk, guee dihukum habis-habisan woii. Nggak lagi-lagi dehh ikut balap liar. Liat aja badan gue merah semua." Ujar Alex.

                          
"Yeee, lu sihh di kasih tau nggak nurut. Mentang-mentang disitu ada rival lo." Ujar Rendi.

                          
"Gue tanya, emng siapa sihh orang yg nggak greget liat rivalnya menang terus?" Tanya Alex.

                          
"Yaa tapii jangan ampek langgar larangannya ayah lo juga kalii." Ujar Gani.

                          
"Iyaa nihh. 'Midori' tanpa lo tuhh kayak kelas tanpa badut kelas, sepii!" Ujar Hanif.

                          
"Helehh... bilang aja lo pengen traktiran. Muji aja kaloo ada  maunya. Dahh pesen makan sonoo. Gue traktir, mumpung abi gue udah maapin gue, jadinyaa kan duit ngalir terus." Ujar Alex.

                          
"Uhuyy, ogheyyy. Lo pesen paan Lex?" Tanya Hanif.

                          
"Gue boba aja. Btw jan pesen banyak-banyak. Nggak kemakan mubazir nanti, guee lagii yg dimarahin abi." Ujar Alex.

                          
"Ogheyy." 

                          
"Lu pada mau beli apa?" Tanya Hanif pada Rendi dan Gani.

                          
"Gue serah lo aja dehh." Ujar Rendi.

                          
"Oke. Lu Gan?" Tanya Gani.

                          
"Gue beli teajus depan punyanya bu Dijah ajaa." Ujar Gani sembari berjalan keluar dari base camp anak-anak 'Midori'.

                          
"Ooo, ogheyyy."

                          
"Btw ntar malem ikut kajian di masjid? Udah lama nggak ikutan." Ujar Alex.

                          
"Emng dimasjid mana?" Tanya Alex.

                          
"Masjid ituu, depan gang. Masjid An-Nur. Katanya yg ceramah itu uatadz milenial." Jawab Alex.

                          
"Okee lahh. Tapii, mau diajak semua anggota nya?" Tanya Hanif.

                          
"Lo bilang aja, yg mau ikut bisa kumpul disini nanti abis sholat isya'." Ujar Alex.

                          
"Ogheyy."

                          
"Ehh, btw selama dikurung lo ngapain aja?" Tanya Rendi.

                          
"Gue disuruh apalin minimal 50 hadist woii, abis tuuu disuruh muroj'ah, terus belajar yg lainnya juga.Untung aja tugas sekolah gue cuma dikit." Ujar Alex.

                          
"Wkwkw, sabarr. Lo dihukum tapi dapet pahala, enak banget woii." Ujar Rendi.

                          
"Iya wehh, kita disini cuma baca Yasin pas malem Jum'at sama baca Al-Mulk doang." Ujar Gani.

                          
"Mmm... keknyaa kita ganti nama aja dehh, bukan geng motor tapi jadiii para pencari Surga yeee gakk?" Tsnya Alex.

                          
"Gue udah usul, tapi katanya jangan, nanti yg nggak beragama Islam malah nggak bisa ikut nongkrong lagii." Ujar Hanif.
Mengejar Cinta Allah [Na Jaemin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang