KAMU SEDANG MEMBACA

Mengejar Cinta Allah [Na Jaemin]

Novela Juvenil

Memang bukan ketaqwaan mu atau pun kecantikanmu yg membuatku jatuh hati padamu. sampai sekarang pun aku tidak tau alasan aku mencintaimu. Tapi, ketaqwaan mu yg sekaranglah yg semakin meyakinkan aku bahwa aku menjatuhkan hati pada orang yg tepat. Sta...

#badgirl #cintadalamdiam #dalamdiamku #fatimah #haechan #halal #hijrah #islami #jaemin #jeno #masaremaja #mencintaidalamdiam #mencintaimu #religi #sepertigamalam #shalehah #sma #tarim #tobat #wattpad

K E L I M A B E L A S

272 23 1 
                                    

                                              
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

                          
***

                          
Saat ini Zanna tengah berada dikelasnya. Ia berangkat lebih pagi hari ini, dan Fatimah juga tidak berangkat. Selama 3 hari ini Fatimah dan keluarganya pergi ke Jawa Tengah, ketempat saudara mereka.

                          
"Haaaa... bosenn." Siswa yg sudah berangkat pun hanya dia.

                          
Stella masuk kekelas Zanna diikuti oleh Alatas dkk.

                          
'Brakk'

                          
Stella menendang meja Zanna. Meja itu menghantam kaki Zanna.

                          
"Aww... LO NGAPAIN SIH STELL?!" bentak Zanna.

                          
Stella mengeluarkan smirknya. "oii cewek sok suci! Dulu gue selalu nahan buat nggak nyakit lo. Tapi nulai sekarang gue nggak akan ragu-ragu lagi." Ujar Stella.

                          
"Ha? Maksud lo apa sih?!" Sinis Zanna.

                          
"Maksud gue? Ini maksud gue!"

                          
'Plakk'

                          
Stella menampar pipi Zanna. 

                          
"STELL! DASAR..." Zanna menghela nafas. Dia mencoba untuk bersabar.

                          
Ia mencoba untuk diam saat ia sedang marah. Dan saat ini ia sedang marah.

                          
"Loh? Lo nggak bales? Kenapa? Lo takut? Apa nyali lo udah ciut?" Sinis Stella.

                          
Zanna hanya diam sembari memandangi Stella dengan sinis.

                          
"Ck, apa lo liat-liat?!" Sinis Jr a.k.a Udin.

                          
"Apa gunanya sihh ngomog sama cewek nggak guna ini?" Sinis Alatas.

                          
"Lo bener. Dibentak dikit aja nangis. Ngadu ke bokap nya. Hahahhahaa." Tambah Andy.

                          
"Hahahahah."

                          
"Gue yakin dia pake krudung cuma buat pencitraan. Orang munafik kayak dia mana bisa tulus." Imbuh Asep.

                          
"Percuma lo pake krudung! Mending lo lepas aja. Lo tuh nggak pantes pake krudung." Ujar Aldo.

                          
Stella tersenyum menang. 

                          
"Krudung sama sifat seseorang tuh nggak ada sangkut pautnya!" Tegas Zanna. 

                          
"Iya lahh. Contohnya lo, pake hijab tapi kelakuan kaya jalng." Ceplos Stella.

                          
"Lo jaga ya mulut lo!" Ujar Zanna.

                          
"Loh kenapa? Lo nggak terima? Bukannya itu fakta yaa?" Tanya Stella.

                          
"Astagfirullah hal'adzim... astagfirullah hal'adzim... astagfirullah hal'adzim..." Zanna terus beristighfar.

                          
"Bener kan gue? Buktinya lo nggak ngebantah ucapan gue." Ujar Stella.

                          
Karena takut kelepasan, Zanna mencoba pergi dari kelasnya. Namun Stella menarik krudung Zanna hingga lepas.

                          
"STELL! LO KETERLALUAN!" bentak Zanna.

                          
'Plak'

                          
Stella menampar Zanna. Kini rasa sakit menjalar dipipi Zanna, namun Zanna tidak memperdulikan itu, ia mencoba merebut krudungnya yg berada ditangan Stella.

                          
"Ettt nggak kenaa." Ujar Stella sembari melemparkan krudung Zanna pada Alatas.

                          
"Tas balikin!" Ujar Zanna sembari mencoba merebut krudungnya dari Alatas.

                          
"Ambil dong." Ujar Alatas sembari melemparkan krudung Zanna pada Udin.

                          
"Gue mohon... hiks." Ujar Zanna.
Mengejar Cinta Allah [Na Jaemin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang