K E T U J U H B E L A S

259 25 4
                                    

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

***

Hari ini Zanna memantapkan dirinya untuk menggunakan cadar kesekolah.

"Bismillahirrahmanirrahim..." ujar Zanna dan lamgsung memasang cadarnya.

Setelah itu Zanna keluar dri kamar dan menuju ke ruang makan. Terlihat Indra yg sudah berada dimeja makan. Indra mengalihkan pandangannya pada putri semata wayangnya. Lalu ia tersenyum.

"Maa syaa Allah... cantiknya putri papa." Ujar Indra.

"Hehe... papa bisa aja." Ujar Zanna.

"Ehh beneran lhoo... kamu kalo gitu mirip banget sama mama." Ujar Indra.

"Iya dong... kan anaknya." Ujar Zanna.

"Anak papa jugaaa." Ujar Indra.

"Ya iyalah... kan Zanna anaknya papa sama mama." Ujar Zanna.

Mereka pun segera sarapan. Setelah itu Zanna menyetir mobilnya menuju ke SMA Dirgantara. Hari ini ia tidak berangkat bersama dengan Fatimah karena Fatimah berangkat bersama Zakaria.

Setelah sampai digerbang sekolah akhirnya pun ia memarkirkan movilnya diparkiran.

"Huuhhh... bismillah." Zanna pun keluar dari mobil.

Seketika semua mata menatap kearahnya.

'Itu mobilnya Zanna kan?'

'Iya, jangan-jangan yg keluar itu Zanna.'

'Ihh kak Zanna pake cadar.'

'Sok suci.'

'Halah... paling juga caperr!'

'Iiiih kak Zannaaaa.'

'Seriusan itu Zanna?'

Zanna tidak memperdulikan bisikan siswa/i yg berada dikoridor. Ia segera masuk kekelasnya. Terlihat disana sudah ada beberapa orang, termasuk Zakaria.

"Maa syaa Allah..."

Dan berita Zanna yg mengenakan cadar pun tersebar luas begitu saja. Dikelas 12 IPA 1 Fatimah yg mendengar kabar itupun terkejut dan langsung berlari menuju kekelas Zanna.

Setelah sampai didepam pintu ia langsung masuk begitu saja.

"Zanna..." panggil Fatimah seraya mengatur napasnya.

"Ada apa Fat?" Tanya Zanna.

Fatimah yg sudah menemukan Zanna pun langsung memeluk Zanna. "Selamat. Semoga kamu selalu istiqomah yaa Za." Bisik Fatimah, ia terharu melihat perubahan drastis Zanna.

Zanna pun membalas pelukan Fatimah. "Iya Fat... aamiin. Makasih ya." Bisik Zanna.

'Prokk... prokk... prokk...'

"Ouu... huhuhu... terharu bangett liat Zanna. Ck, bulshit lo pake cadar cuma buat caper kan? Udah ketebak." Ujar Stella yg tiba-tiba masuk kekelas Zanna diikuti Alatas dkk.

Mengejar Cinta Allah [Na Jaemin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang