𝙿𝙰𝙸𝙽𝙵𝚄𝙻 𝙻𝙾𝚅𝙴 𝚂𝚃𝙾𝚁𝚈 [𝙼𝙴𝚆𝙶𝚄𝙻𝙵] 𝙴𝙽𝙳

33

Malamnya papah mengabari Gulf bahwa ia sudah membuat perusahaan milik keluarga Veronica bangkrut dan perusahaan Mew sekarang sudah menjadi atas nama Gulf. Gulf mendengarnya merasa lega karena perusahaan Mew sudah tidak milik jalang itu.

Gulf memandikan Natasha dengan sangat hati-hati kemudian mengganti pakaiannya lalu membuatkan susu formula dan menemani Natasha hingga tertidur.

Kemudian Gulf menuju kamar Alex dengan membawakan susu putih melihat Alex sedang belajar

"Alex, kamu sedang mengerjakan apa hm?"

"Alex sedang mengerjakan tugas pah"

"Apa Alex memerlukan bantuan papah?"

"Tidak perlu pah"

"Baiklah, ini papah buatkan susu agar belajar nya semakin fokus"

"Terimakasih na pah"

"Sama sama Alex"

.

Pagi hari setelah mengurus alex dan Natasha Gulf pergi ke rumah sakit untuk membawakan nasi goreng untuk sarapan Mew karena orang tua Mew dan arfan hari ini dan beberapa hari kedepan akan sibuk karena mereka tahu bahwa perusahaan yang dipegang Mew telah diambil alih, hal itu menjadi perbincangan di stasiun televisi

Tok tok tok

"Phi, bangunlah"

"Ada apa membangunkanku?"

"Bersihkan tubuh phi dulu setelah itu makan na"

"Aku bisa sendiri"

"Kau tidak bisa phi, menurutlah denganku"

Gulf mulai membuka kancing Mew satu persatu hingga bajunya terlepas

"Jangan berani berani mencari kesempatan" ucap Mew

"Ck, berisik sekali ya kau. Kau diam atau ku cium kau sekarang"

"Jangan berani beraninya kau melakukan itu"

"Makanya diam saja, tidak perlu berisik seperti anak kecil"

Gulf mulai membasuh badan mew handuk kecil hingga seluruh tubuhnya. Setelah selesai Gulf memakaikan baju ganti untuk Mew

"Buka mulut kau" ucap Gulf saat menyodorkan sendok dan nasi gorengnya, Mew menuruti perkataan Gulf

"Ekhm, kenapa kau masih memperhatikan ku sih?"

"Sudah tidak usah banyak bertanya, makan saja na"

"Hmm"

Setelah makanan habis Gulf memasukan kotak bekal yang ia bawa

"Phi, aku berangkat kerja dulu na. Jika kau perlu sesuatu kau bisa menghubungiku"

"Yasudah pergilah"

Gulf beranjak dari kursinya pergi meninggalkan Mew.

Gulf langsung menuju ruang meeting dan memimpin meeting tersebut. Selesai meeting Gulf kembali mengerjakan berkas berkas yang ada di meja nya

.

Waktu sudah menunjukkan pukul 7 malam Gulf membereskan semua berkas berkas yang ia kerjakan kemudian kembali kerumahnya

Gulf membuka pintu mencari keberadaan Alex yang seharusnya sudah berada di meja makan

"Alex, papah pulang nak" ucap Gulf, lalu Gulf melihat Alex muncul dari kamarnya berlari dan memeluk Gulf

"Papah, Alex merindukanmu"

"Aow, anak papah kenapa hm?"

"Tidak ada apa apa pah, Alex hanya merindukan papah"