45.pria bertopeng

1.1K 41 0
                                    

Note:jangan lupa untuk memberikan vote dan komentar sebelum membaca part ini

Happy reading

***

"beda manusia,beda cerita terima saja sesuai porsinya"-arshaka giffary


Arsena teman-temannya yang lain kini sedang bersiap-siap pergi kemarkas mereka mendapatkan panggilan dari salah satu anggotanya ia dikabarkan bahwa markas mereka diserang oleh seseorang

Arsena dan ketiga temannya yang lain kini telah sampai didepan markas arsena sudah dari mengeraskan rahangnya ia bersumpah akan membunuh orang yang sudah berani menghancurkan markasnya

Shaka yang melihat arsena telah mengeraskan rahangnya ia sangat paham apa yang sedang dirasakan arsena sekarang

Arsena dan ketiga temannya pun segera berjalan masuk kedalam markas

"shit!!"-umpar arsena dengan wajah marah

Ia benar-benar terkejut melihat keadaan markasnya sekarang ia bersumpah akan menghabiskan orang sudah berani menghancurkan markasnyaa!

"cari pelakunya!!"-ucap arsena dengan nada marah

Skala buru-buru pergi kelantai atas untuk melihat pelakunya dari kamera cctv

"coba cek ada yang ilang gak"-ucap noval menyuruh ucop untuk mengecek berkas-berkas penting

Bisa gawat kalau berkas-berkas itu hilang

Arsena dan shaka menyusul skala yang berada dilantai atas untuk melihat wajah bajingan yang sudah berani melakukan hal kotor seperti ini

•••

Arsena dan kedua temannya sedang menonton kejadian tadi dikamera cctv mereka tidak bisa melihat wajah pelaku karena orang itu memakai topeng

Mata arsena tertuju kesatu hal ia melihat dikamera cctv yang berada didepan pintu markas ternyata oh ternyata ada dua orang pelaku sepertinya pelaku yang menjaga diluar adalah cewek

Ia melihat jam tangan yang dipakai oleh pelaku cewek mirip seperti jam tangan yang digunakan oleh jesika

Atau jangan-jangann?!!! Tidak tidakk arsena segera menghapus pikiran buruknya tentang jesika ia sangat tahu jesika tidak akan berbuat sekotor ini

"anjir coba lihat deh kayaknya pelakunya ngambil berkas yang berisi tentang kasus kematian arga"-ucap skala sambil menunjuk kearah video yang berisi pria itu sedang mencuri dua berkas yang berisi tentang kasus kematian arga dan ia juga mengambil barang-barang bukti

"mungkin kayaknya dia ada hubungannya dengan kematian arga"-ucap noval yang tiba-tiba datang

"anjir kaget"-ucap skala yang terkejut melihat kedatangan noval secara tiba-tiba

Noval hanya menatap kearah skala dengan tersenyum kikuk

Arsena yang mendengar perkataan noval buru-buru turun kebawah untuk mengecek berkas yang berisi tentang kematian arga

•••

Benar saja berkasnya sudah hilang padahal ia sudah bersusah payah mengumpulkan semua bukti tentang kasus kematian arga

Sudah dua bulan ia bersusah payah membuat berkas tersebut namun dengan semudah itu bajingan tersebut mencurinya

"bos"-panggil ucop

Arsena yang merasa namanya dipanggil oleh ucop segera melihat kearah ucop

Ucop memberikan salah satu gelang yang memiliki simbol kalajengking arsena melihat simbol tersebut sepertinya ia pernah melihatnya namun ia tiba-tiba saja lupa

Arsena [ Proses Revisi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang