⚠️Mengandung bahasa kasar dan beberapa adegan yang cukup dewasa. Harap bijak memilih bacaan.
[18+] Romance, Teenfiction dan Youngadult
----
#2 Ǽthernix Series
Dia memang baik.
Semua yang aku mau pasti sangat ia kabulkan.
Semua yang aku harapkan past...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
–––– Setelah pulang sekolah Aland dan yang lainnya bergegas ke markas Ǽthernix. Disana sudah ada istri Ken— Audie yang sedang menunggu mereka.
Setelah beberapa saat Aland dan yang lain sudah berada di markas utama Ǽthernix. Aland dapat mendengar suara orang tertawa dari arah ruang santai.
Aland dan yang lainnya segera masuk. Disana dapat ia lihat Manda, Audie, Fay dan Aline yang sedang bercanda bersama Ǽthernix angkatan 11 dimana mereka adalah adik kelas Aland dan teman - temannya.
Sedangkan Manda, Fay dan Aline mereka emang berencana untuk membolos saat Ǽthernix inti mengadakan rapat membahas tentang Zeon dan gengnya. Selain itu, mereka sangat merindukan Audie.
Manda mengalihkan pandangannya saat ia merasakan ada yang memandanginya dari arah pintu. Dan benar saja. Disana, Aland sedang berdiri dengan kedua tangannya dimasukkan kedalam kantong celana sekolah dan jaket kulit hitamnya yang tidak pernah absen.
Kenapa ganteng banget sih!
"Manda" panggil Aland.
Manda mengerjapkan matanya dan ia baru sadar jika ia menatap Aland dengan saat intens. Dan itu membuatnya malu.
Aland yang sadar jika Manda memperhatikannya lantas hanya tersenyum tipis. Lalu laki - laki itu mengulurkan tangannya kearah Manda dan disambut oleh gadisnya.
Mereka masuk kedalam ruang rapat yang biasa mereka gunakan untuk diskusi. Aland duduk tepat disamping kanan Ken lalu Manda duduk tepat disamping Aland. Sedangkan Aline dan Fay duduk disamping Manda. Audie? Jelas ibu hamil itu duduk dipangkuan Ken atas paksaan laki - laki itu. Tepat di seberang Manda ada Jax, Ned dan Arran.
"Jax, kabar apalagi yang lo dapet?" tanya Ken to the point.
"Yailah Ken, lo kaga ada basa - basi dikit napa ama gua? Nanya kabar kek, nanya udah makan atau belom kek, langsung gas aja kek bajaj"
Ken hanya menatap Jax tajam tapi yang ditatap hanya menampilkan wajah polos seperti apa yang ia katakan benar adanya.
"Minimal salam napa Ken" sahut Arran.
Ken memutar matanya malas, "assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh"
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh!" jawab Arran, Jax dan Ned dengan keras.
Sedangkan Hadwin, Aland dan para perempuan hanya membalas salam dengan suara kecil. Berbeda dengan Ken yang melihat reaksi ketiga temannya ini hanya memijat pangkal hidungnya.
"Sabar ya Ken" ucap Audie seraya mengusap pundak suaminya.
Akhirnya Jax menyampaikan beberapa informasi yang telah ia dapatnya dari orang yang menyusup kedalam geng Zeon. Tapi setelah beberapa saat pintu ruangan tersebut diketuk.
