Challenge

1.9K 134 30
                                    

Gimana nih ada yg udah dapet magnet chatime x bt21? Atau pada ga kebagian? Semangat ya papa bear emng suka bikin kita bangkrut

Maaf juga udah ngegantungin hampir sebulan hehe dan author saranin dibaca dr chapter sebelumnya yaa.....

Selamat membaca semuaaa 💜


VANNO POV.

Perubahan sikap Rara yang sangat drastis dibandingkan semalam dalam sekejap membuat gua menjadi tersentuh akan ketegaran dia dalam menyembunyikan kesedihannya
"Kenapa kamu bisa sekuat ini menahan semuanya sendirian?" Tanya gua dalam hati
"Tapi saya yakin semua itu masih tersembunyi dibalik senyum kamu"
Gumam gua dalam hati sambil memperhatikan Rara memasak

Dan galama kemudian Rara membawa 2piring yang berisi steak

"Ini pak makanannya" ucap Rara meletakkan piring itu di depan gua"Wahh kayaknya enak" puji gua mencium aroma steak "Cobain dulu takutnya bapak gasuka" ucap Rara lalu duduk disamping gua"Ini ya saya cobain" ucap gua memotong steaknya dan gua makan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini pak makanannya" ucap Rara meletakkan piring itu di depan gua
"Wahh kayaknya enak" puji gua mencium aroma steak
"Cobain dulu takutnya bapak gasuka" ucap Rara lalu duduk disamping gua
"Ini ya saya cobain" ucap gua memotong steaknya dan gua makan

"Hmmm noh kan beneran enak" puji gua sambil menikmati masakan Rara
"Masa?" Ucap nya meragukan gua dan langsung memakan sepotong steak itu
"Gimana? Saya ga boong kan" tanya gua memastikan
"Ga enak2 banget si tapi better lah buat sebuah makanan " jawab Rara melanjutkan makan

Setelah makanan sudah habis Rara langsung membersihkan meja makan dan mencuci semua peralatan masak dan piring yang dipake tadi .
"Kamu ngapain? Taro aja nanti bibi yang bersihin" titah gua nyamperin
"Ih bapak demen banget nambahin kerjaan orang. Selagi saya bisa ya saya lakuin, kan kasian bibi kebanyakan tugas klo gitu" omel Rara melirik
"Yaudah klo gitu saya bantuin ya" tawar gua mengambil sebuah piring

"Emang bapak bisa nyuci piring?"
Tanya Rara meremehkan gua
"Bisa lah, gini2 saya lelaki idaman yang serba bisa. Jangan ngeremehin saya loh nanti kamu yg kalah" jawab gua penuh percaya diri
"Kalo gitu kita banyak2an piring yang dicuci terus yang paling banyak dan cepet dia yg menang tapi harus bersih dan gaboleh asal nyuci. Oke?" Jelas Rara menantang gua
"oke kalo gitu kita mulai" saut gua menyetujui tantangan itu

AUTHOR POV.

Vanno pun menyetujui tantangan yang diberikan Rara dan mereka berdua mulai bersiap2 memasang kuda2 untuk mulai mencuci piring

"1... 2.... 3... Mulaiii...."
Ucap mereka berbarengan dan mulai mengambil piring serta teman2nya satu persatu
"Ihh bapakk curanggg" omel Rara saat vanno mematikan kran air yang sedang digunakan Rara
"Saya ga curang, saya cuma ngebantuin kamu hemat air" ucap vanno ngeles penuh kemenangan karna piring bersih vanno lebih unggul 3 daripada Rara
"Bapakk curangg" ucap Rara saat melihat sudah tidak ada lagi piring serta kawannya di westafel
"Engga sayang" saut vanno neggok ke arah Rara penuh rasa kemenangan
"Saya kan menang nih, apa hadiah nya? Masa juara ga dapet hadiah" sambung vanno memutarkan badan mengarah ke Rara
"Bapak menang juga karena curang" dumel Rara pelan
"Saya bisa denger kamu ngomong apa  loh Rara Xavier Jesslyn" ucap vanno
"Engga, saya ga ngomong apa2an kok. Bapak kupingnya halu si kayaknya" saut Rara menggelengkan kepalanya dan vanno hanya merespon dh senyuman manis nya

Dijodohin Guru Killer [HIATUS!!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang