hai hai back sama autro el, langsung aja lah hai dozo.....
setelah kejadian semalam mereka main sampai larut, futakuchi sekarang tidak punya tenaga untuk bangun dan mengenakan baju
sedangkan aone berada di sebelahnya setia menunggu sang teman sambil mengecek isi hpnya
jangan berfikir yg iya-iya dulu mereka habis bermain game lalu ac kamar futakuchi mati makanya dia buka baju
karna aone anak baik-baik makanya dia membantu memperbaiki acnya futakuchi seperti semula
"ughh~" lenguh futakuchi karna merasa dingin, dia meraba-raba mencari kehangatan
saat dia menemukan kehangatanya dia segera merapatkan diri dan memeluk guling besarnya yg ternyata adalah aone
aone sih diam aja, soalnya dia agak tertegun melihat keimutan futakuchi saat mendusel-dusel di lengannya
entah futakuchi sadar atau tidak dia menggesekkan mukanya di lengan aone seperti kucing
aone tidak mau mengganggu futakuchi karna iru dia meletakkan hpnya dan memeluk balik futauchi agar dia merasa hangat
padahal jam sudah menunjukkan pukul sebelas tapi aone masih membiarkan futakuchi tertidur lelap di dekapannya
KRRRRRKKK!!
ok ini yg mengaum suara perut aone yg belum di beri makan, cacing-cacingnya mulai berdemo
"aone?" futakuchi tentu terganggu dan segera sadar bahwa dia sejak tadi berada di dekapan teman bongsornya
futakuchi menatap horror muka aone yg ikut menatapnya dengan muka galaknya yg memang sejak alami muka aone seperti itu
sawan lah dia
"lu laper?" tanya futakuchi mengalihkan suasana canggung yg hanya ada pada dirinya saja
aone mengangguk, dia mana mau bohong kan kali aja dapet rejeki di masakin futa
"ya udah ke bawah ayo" ajak futa pada aone
futakuchi segera beranjak dari ranjang dan mengambil hoodie miliknya yg cukup besar, dia masih merasa kedinginan
aone sendiri masuk ke kamar mandi futakuchi untuk mencuci muka, oh iya mereka belum ada yg mandi karna ini hari libur buat apa mandi menurut futa
"hp mana ya" gumam futakuchi sambil mencari hpnya
"NE LIHAT HP GW GAK!?" futakuchi bertanya pada aone yg berada di kamar mandi namun tidak ada jawaban
"oh iya kan dia minim ngomong ngapain gw tanya" futakuchi menepuk jidatnya sendiri, dan melanjutkan mencari hpnya
"di mana sih lu" futakuchi mengintip ke bawah kolom kasurnya
"oh ada" futakuchi mencoba meraihnya di dalam kolom kasur miliknya, entah bagaimana cara hpnya bisa berada di sana
di saat aone mencoba mengambil hpnya , aone membuka pintu kamar mandi dan sedikit melebarkan matanya melihat pemandangan indah pantat futakuchi
"ne lu udah kelar, bantu gw kek!" pinta futakuchi yg kepalanya masih di dalam kolong kasur
aone mendekat berniat membantu tapi entah kenapa dia menaruh tangan di pantat bulat futakuchi yg sedang menungging
"e-eh?" futakuchi agak kaget merasakan tangan besar aone, mukaya ikut memerah saat merasakan aoe mengelus pantatnya
'si dugong sa ae cari kesempatannya' batin futakuchi sambil menikmati belaian aone
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret for us [Aofuta]
RandomFutakuchi terlalu muna dengan dirinya sendiri, sedangkan aone terlalu keras menyangkal semuanya "kita teman kan?" "......" aofuta bxb haikyuu homopobic menjauh