halo helo mari kita mulai hai dozo..........
seminggu ini semua berjalan baik-baik saja, futa dan aone berlatih seperti biasa walau di balik semua itu mereka masih sering melakukan hal itu
futa sudah mulai tidak peduli dengan status mereka, selama dia hanya melakukan itu dengan aone
aone juga sama, dia menepati janji untuk menghindari hal yg memancing futa untuk cemburu dan dia juga menjaga futa dari fans-fans yg entah sejak kapan terbentuk
semua sih fine menurut mereka namun, mereka tidak tau bahwa adik kelas maupun teman mereka sedang curiga
"kak futa" kogane memasuki ruangan ganti untuk menemui futaikuchi
"hm?" dehem futa yg sedang sibuk mengganti baju dengan kemeja sekolahnya
"eh?" kogane menutup mulutnya karna melihat seperti ada bitemark di leher futa
tidak hanya itu kogane juga melihat ruam keunguan kecil di beberapa titik di dada futakuchi
"kenapa?" suara futakuchi membuat kogane kaget
"i-itu tadi di panggil pelatih" ucapnya terbata
futa menatap penuh curiga ke arah kogane, pasalnya dia terlihat sangat gugup dengan beberapa bulir keringat di kepalanya
"beneran cuma gitu?" futakuchi memastikan
"i-i..iya cuma itu" kogane tersenyum canggung
"ya udah thanks" futakuchi segera meninggalkan kogane
kogane menghela nafas lega, untung saja kakak kelasnya itu tidak bertanya hal lain
"kogane"
"HAAAAANTUUUUU!"
PLAK!
"ini gw" ucap sukunami setelh menampar kogane
"huhu~ atit~" rengek kogane karna tamparan sukunami itu gak main-main
"lagian lu bengong di depan pintu" sukunami segera berjalan menuju lokernya
"eh mumpung nami-chan di sini, gw mau nanya" kogane langsung bergelantung ria di pintu loker sukunami
"apaan?" tanyanya sambil sibuk membereskan barang-barangnya
"nyamuk punya gigi?" kogane memasang tampang bingung
secara perlahan kepala sukunami melirik kogane dengan tatapan horror, dia tau kalau kogane tidak begitu pintar tapi masa iya sampai segitunya
PLAK!
"KOK GW DI TAMPAR!" kogane memegangi pipinya yg memerah karna di tampar sukunami
"lagian lu pelajaran biologi keseringan tidur sih" malah sebuah omelan yg di dapat kogane
"b-bukan gitu nami-chan, gw lihat ada bekas gigit di leher kak futa, jenis nyamuk mana gitu yg bisa gi-"
PLAK!
"SAKIITT!"
sukunami tidak mampu berkata-kata karnanya dia hanya bisa menampar kogane sebagai reaksi
"maaf" cicit sukunami sambil berlutut dan menunduk
"hiks~" kogane masih mengelus pipinya yg sejak tadi jadi korban
"mungkin itu bukan nyamuk kogane" ucap sukunami dengan muka serius
"jadi kak futa di gigit apa?" kogane jadi ikut serius
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret for us [Aofuta]
RandomFutakuchi terlalu muna dengan dirinya sendiri, sedangkan aone terlalu keras menyangkal semuanya "kita teman kan?" "......" aofuta bxb haikyuu homopobic menjauh