Princess In The Future [END]

Chapter-7

-Happy reading-

Bel pulang sekolah berbunyi,Amalia dan Elia membereskan buku-bukunya. Amalia dan Elia melangkah keluar kelas Amalia melihat inti Heroik di depan pintu kelas. Amalia melambaikan tangan sembari tersenyum.

"Hai! kalian sedang apa disini?"tanyanya.

"Kita lagi nunggu Amalia"jawab Asep.

"Hm?untuk apa nunggu aku?"bingung Amalia.

"Lo ini gimana sih ya kita mau pulang bareng lah,emang lo tahu jalan pulang?"sahut Ivan.

Amalia membulatkan bibirnya dan mengangguk. Amalia menatap Elia yang berada di sampingnya.

"Elia apa kamu mau pulang bersama?"tawarnya.

"Maaf ya li,gue udah ditunggu sama sopir"jawab Elia.

Amalia hanya mengangguk sekilas.

"Yaudah gue duluan ya!"Elia tersenyum dan berlalu pergi untuk pulang.

"Pulang!"ajak Regan singkat.

Mereka pun berjalan ke arah parkiran,ada sebagian murid yang masih berada di sekolah seperti mengikuti ekstrakurikuler atau sedang mengerjakan tugasnya. Sesampainya di parkiran Bara membukakan pintu mobil untuk Amalia. Amalia hendak masuk tapi tangannya di cekal oleh Regan.

"Lo naik motor gue"ujar Regan.

Bara akan protes tapi Amalia langsung menaiki motor milik Regan.

"Ayo jalan!"

Regan tersenyum mengejek pada Bara. Bara yang melihat senyum itu merasa kesal,dia pun masuk dalam mobil mulai melajukan mobilnya.

Regan menaiki motornya yang sudah ada Amalia di boncengan nya. Sebelum motor mereka keluar dari area sekolah tiba-tiba ada tiga orang perempuan yang menghadang jalan mereka.

Salah satu dari perempuan itu menghampiri Regan.

"Regaaan anter aku pulang"rengeknya.

Regan hanya menatap gadis itu datar dia tidak berniat menjawab. Gadis itu yang tidak mendapat jawaban dari Regan pun makin menjadi.

"Iiihh Regan kamu anter aku pulang dong"suaranya terdengar manja,dia memegang tangan Regan tapi langsung di tepis oleh si empunya.

"Lo ga liat dibelakang ada gadis cantik"yang menjawab itu bukan suara Regan melainkan Jojo.

Gadis tersebut mengabaikan Jojo dia menoleh pada jok belakang motor Regan yang terdapat Amalia.

"Heh lo turun cepet! Harusnya gue yang duduk disitu"ujarnya menatap Amalia tajam.

Amalia yang tidak ingin membuat masalah pun hendak turun tapi lengan Regan menghentikan pergerakan nya.

"Lo pergi" titah Regan dingin.

"Tuh denger kata Regan cepet pergi!"sentaknya pada Amalia,dia mengira Regan mengusir Amalia tapi ternyata...