32.💘💘

3K 449 53
                                    

Warning!
Ada sedikit bagian 18+ di bagian akhir 🔞

.
.
.
.

Dua minggu kemudian ...

Sejak hari itu Taehyung menjadi jauh lebih sibuk, karena Kris harus ditahan di penjara atas semua perbuatannya, maka dia harus mengurus semua pekerjaannya sendiri.

Meski begitu Taehyung tetap pulang sebelum malam, menghabiskan waktu bersama Yoongi dan melanjutkan beberapa pekerjaan di ruang kerjanya saja. Cukup merepotkan dan Taehyung berpikir untuk merekrut tangan kanan baru untuknya nanti, hanya saja masih belum terpikir siapa yang akan cocok. Harus mencari orang baru dengan bakat yang setara dengan Kris, itu agak mustahil.

Omong-omong, situasi sedikit lebih tenang setelah dua minggu berlalu, keluarga Jeon sudah meninggalkan Mansion Kim dan menempati sebuah rumah sederhana di pinggir kota selagi Mansion Jeon dibangun ulang. Yoongi sudah menawari mereka untuk tinggal lebih lama, tapi Jungkook menolak dan mengatakan jika mereka tidak mau menumpang.

Jimin yang sudah pulih mengikuti Jungkook ke mana pun dia pergi, sementara Mingju yang dibawah kutukan menyiksa terpaksa harus Jungkook urus bersamanya, jadi mereka bertiga pergi.

Nah, Yoongi hari ini baru saja selesai pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan rutin. Sayangnya hanya ditemani Hoseok karena Taehyung sedang tidak bisa meninggalkan pekerjaannya. Tidak masalah, meski Taehyung tidak pergi bersamanya, Hoseok akan mengirim laporan pada Taehyung tentang hasil pemeriksaan.

Tidak ada yang buruk selain tubuh Yoongi yang semakin kurus, Dokter Seokjin mengatakan jika usia kehamilan Yoongi sekarang menginjak usia empat bulan-- karena pertumbuhan dua janin yang lebih cepat, maka itu setara dengan tiga puluh minggu, seolah Yoongi sudah hamil lebih dari tujuh bulan. Perutnya lebih besar sekarang.

... Jarak menuju melahirkan juga tidak akan lama lagi. Sebelumnya Yoongi tidak menyadari jika waktu melahirkan semakin dekat, dia terlalu memikirkan masalah yang menimpa keluarga Jeon beberapa waktu lalu, juga menghabiskan banyak waktu mengkhawatirkan orang-orang disekelilingnya, sekarang setelah situasi lebih baik Yoongi masih belum menghilangkan semua perasaan-perasaan itu.

Malah bertambah gugup, Yoongi berulang kali mengingatkan jika dirinya harus lebih memikirkan keadaan dua bayinya, akan tetapi dia tidak bisa abai pada kondisi Taehyung, Hoseok dan Kris. Meski Taehyung selalu bersikap profesional dan tidak terganggu sama sekali, bukan berarti Yoongi melewatkan bagaimana ekspresi wajahnya ketika sendirian di ruang kerja.

Bagaimana pun Kris bukan hanya sekedar ajudan atau tangan kanan, dia rekan sekaligus seorang teman bagi Taehyung, jadi kondisi saat ini pasti membuatnya tertekan juga. Juga beberapa kali kebingungan bagaimana harus menghiburnya, hanya datang dan memeluk Taehyung tiba-tiba. Setelah itu Taehyung akan tersenyum kecil dan mengistirahatkan kepalanya di dada Yoongi.

Jika Hoseok ... Yoongi lebih bingung lagi. Dia pernah sekali menghampiri kamar pribadi Hoseok yang berada di bagian belakang. Sepanjang lorong yang dia lalui adalah dinding yang hampir beku, lantai juga dilapisi es yang dingin, dan pintu kamar Hoseok benar-benar hampir sulit untuk didorong dari luar.

Yoongi susah payah mendorongnya sambil menahan dingin, kemudian kedua matanya benar-benar jauh lebih terbelalak ketika angin dingin segera menerpa seluruh tubuhnya seolah dia baru saja tiba di kutub utara, namun bukan itu yang penting. Yoongi melihat seluruh kamar membeku dan hujan salju datang dari langit-langit kamar.

Sementara Hoseok sedang duduk di lantai yang penuh dengan gumpalan salju dan juga es. Yoongi tidak bisa melihat wajahnya karena Hoseok menundukkan kepalanya, yang jelas saat itu adalah Yoongi melihat Hoseok memegang sebuah balok es berbentuk segi delapan, di dalamnya terdapat sesuatu yang berkilau-- itu adalah cincin yang ditempa dari tongkat sihir milik Kris.

Lord Kim |Taegi|AU| On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang