30. One Fine Day

867 111 32
                                    

Grep!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Grep!

Sally memekik kala sepasang tangan memeluknya dari belakang, ia sudah jelas tau siapa pelakunya.

"Astaga, kaget babi!"

Megan selaku tersangka malah tertawa mendengarnya, ia menenggelamkan wajahnya diantara tebalnya rambut Sally, menghirup aroma manis yang elegant dari rambut cewek itu.

Apalagi pagi-pagi begini liat pacar pake kemeja Megan yang kegedean dan rambut acak-acakan khas bangun tidur membuat Sally berlipat-lipat kali lebih seksi dimata Megsn

"Kamu masak buat aku?" Tanya Megan saat mendapati Sally tengah sibuk mengoles selai nanas diatas sepotong roti.

"Ini bukan masak, cuma bikin roti"

"Buat aku?"

"Ya enggak lah, sana bikin sendiri"

Sally menyuap roti gandum dengan selai nanas diatasnya sendiri. Megan hanya bisa menatap bagaimana nikmatnya makanan itu masuk kedalam mulut Sally. Tentu, tangannya masih senantiasa memeluk pinggang cewek itu seraya menatapnya dari samping.

Pemandangan cantik yang ia harap selalu akan bisa ia temui setiap harinya nanti "Laper banget ya gara-gara semalem?"

"Uhuk, uhuk uhuk" Seketika Sally tersedak rotinya saat mendengar pertanyaan Megan. Ia hanya menepuk-nepuk dadanya sambil terbatuk.

Megan yang melihat itu malah terkekeh, ia melepaskan pelukannya lantas mengambil segelas air untuk Sally. Cewek itu menerima air pemberian Megan dan menenggaknya dengan tidak sabaran.

Setelah minum air, Sally berniat ngomelin Megan tapi...

"Sall, kalo kamu yang diatas jadi seksi banget tau. Aku suka, apalagi pas--"

PLETAK!

Satu jitakan mulus mendarat diatas kepala Megan. Alih-alih kesal atau protes Megan malah makin semangat buat godain cewek itu, baginya ekspresi kesal Sally sangat menyenangkan untuk dilihat.

"Coba ngomong sekali lagi!!" Sally melototin Megan, matanya seperti akan keluar dari tempatnya.

Megan ditantangin? Ya jelas bakal dia jabanin "--apalagi pas ngedesah, ekspresinya dapet banget" bisik Megan ditelinga Sally. Denger itu bikin muka Sally terasa panas. Dan ya, muka Sally emang jadi merah. Megan saksinya

"Jangan dibahas bisa gasiii!!!!!" Sally murka. Merasa tanda bahaya sudah didepan mata, Megan langsung berlari dari dapur secepat kilat, mendahului Sally yang mengejarnya.

"KABORR!!!"

Mereka kejar-kejaran mengelilingi rumah, sampai akhirnya Megan berlari kehalaman belakang rumahnya yang terdapat kolam berenang. Tanpa banyak bacot Megan langsung meloncat, menceburkan dirinya kedalam kolam renang, karena ia tau Sally gak bisa berenang jadi gak mungkin cewek itu akan menyusulnya untuk menceburkan diri.

Hot Spicy || Mark Lee Ft. TzuyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang