Hidup berdampingan dengan manusia tidak lah mudah untuk dilakukan. Namun Saint mengambil resiko besar itu untuk membantu seorang Vampir bernama Perth agar bisa hidup bahagia bersama dengan manusia.
Apakah hal itu mungkin untuk sebangsa vampir murni...
"Ck! Vampir sombong seperti mu meminta bantuan dari ku?" cibir Kao. Namun saat Vampir yang dikenal dengan nama Perth itu terdiam dengan tatapan seriusnya, membuat Kao memilih untuk melunturkan egonya sesaat.
"Katakan cepat. Aku masih punya banyak urusan dari pada menemui mu di sini." Benar saja, dia ada pertemuan dengan Alpha pemimpin di komplotannya hari ini. Namun pesan teks yang Perth kirim padanya siang tadi membawanya untuk menemuinya di hutan pinggir pantai sebelah barat. Belum tahu apa alasan Perth memintanya bertemu di hutan gelap ini. Tapi jika itu mengenai pertarungan, dia tidak akan takut.
Perth sebenarnya juga memiliki urusan penting lainnya. Salah satunya adalah membeli kasur baru untuk Saint dan meminta manusia-manusia itu memperbaiki sedikit kekacauan yang dia lakukan pada kamar Saint tadi. Jadi segera saja dia memberitahu maksud dirinya memanggil Kao ke tempat ini. "Kau tahu kan betapa Saint ingin menjadi manusia seutuhnya."
"Ya, aku tahu. Jadi kenapa kau-...Sat! Kau tidur dengan Saint?!" Kao kembali mengumpat setelah mengendus bau Perth yang menyatu dengan bau tubuh Saint di sana. Dia sudah siap-siap memukul wajah menyebalkan Vampir di depannya ini.
"Bukan urusan mu!" Bentak Perth tak kalah dingin yang membuat Kao hanya bisa menggeram marah.
"Kau-"
"Aku tidak punya banyak waktu untuk meladeni emosi mu. Aku akan pergi menemukan orang yang bisa membantu Saint mewujudkan keinginannya itu."
"Lalu?"
"Lalu aku ingin kau menjaganya."
"Tanpa kau minta pun aku akan terus menjaganya," ketus Kao. Gantian, kini Perth yang rasanya ingin menendang wajah menyebalkan Kao di sana namun sebisanya dia tahan.
"Kemudian jangan biarkan dia berubah menjadi siren besok malam."
"Kenapa kau yakin aku akan menuruti mu?"
"Ini peringatan pertama untuk mu, Kao!" desis Perth mulai menunjukkan ketidaksukaannya.
"Hei! Kau seharunya tidak perlu mengancam ku-"
"Lakukan saja maka aku sendiri yang akan menjamin tidak ada lagi Vampir yang berurusan dengan komplotan kalian." Kao langsung terdiam. Yang dia tahu Vampir yang akhir-akhir ini berulah dengan mereka adalah Vampir bawaan dari Perth sendiri. Apakah ini artinya Perth akan meninggalkan kota ini?
"Aku akan pergi lebih jauh dari yang kau bayangkan."
"Hei! Tidak bisa kah kau tidak membaca isi pikiran ku, ha?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
