Saat ini Tay sedang berbincang dengan dokter yang menangangani Kay, ditemani New.
Kapook dan Nammon juga sudah pulang.
"kondisinya baik walaupun masih belum stabil" jelas dokter.
"hem, lalu bagaimana dengan penyembuhan lukanya?" tanya Tay serius.
"kalau itu membutuhkan waktu yang sedikit lama, dia masih harus sering kontrol, menjaga agar tidak banyak aktivitas dulu, karna salah salah, lukanya akan menjadi parah kembali"
"tuan muda Kay sangat beruntung. Pelurunya tidak mengenai jantungnya, tapi saya hanya ingin berpesan itu saja, dia masih perlu banyak istirahat" sambung dokter.
"terimakasih dok, pantau dia terus, jika terjadi sesuatu berikan penanangan yang baik"
"tentu tuan Tawan"
Tay mengajak New berpamitan dan segera keluar dari ruangan dokter itu.
Saat keluar, dia tiba tiba dipeluk Earth, iya Earth. New kaget.
"New kamu gak kenapa kenapa kan?" tanya nya.
New melihat Tay, yang pandangan nya terlihat biasa saja.
"eh phi Earth, New oke" New melepaskan pelukan Earth dan melihat wajah paniknya.
"daddy tunggu di mobil" kata Tay dan langsung pergi meninggalkan Earth dan New.
New menghela nafas berat. Jujur saja dia mau segera pulang, karna kepalanya pusing, tapi dia gak tega liat Earth yang mencemaskannya.
New mengajak Earth duduk di salah satu kursi panjang di depan ruangan dokter tadi.
"phi Earth kok tau New disini?"
Earth mengangguk sekali, "tadi phi Earth denger kalau kamu sama Kay masuk rumah sakit, terus akhirnya tadi phi Earth selesai ngajar langsung kesini, tapi gak dibolehin masuk sama yang jaga. Yaudah phi Earth nunggu sini"
"oh gitu"
"tadi phi Earth nelfon kamu, tapi handphone kamu mati ya"
"iya, kayaknya lowbat"
"jadi sebenernya ada apa, Kay jahat kan sama kamu?"
New menggeleng.
"Kay baik, dia yang justru nyelametin aku"
"tapi New.."
"New tau apa yang ada di pikiran phi Earth, tentang orang yang mau culik aku. Kita pasti berpikir hal yang sama kan kalau itu Kay, tapi ternyata nggak"
"tapi phi Earth masih gak percaya dia"
"hah New merasa ini sudah selesai phi Earth, jelas Kay bukan orangnya" final New.
Earth menunduk, dia genggam tangan New,
"apapun itu, phi Earth bersyukur kamu baik baik saja"
New tersenyum dan mengangguk.
***
New memejamkan matanya, menikmati aroma dan sensasi nyaman berendam di bath up, badannya kelewat pegal, kepalanya pusing dan perasaannya galau.
New merasa air di bathup nya bergerak, dia membuka matanya dan menyadari Tay disana, sudah memasukan kaki kirinya ke bathup, dan bertelanjang. Mata New berubah menjadi sayu.
Pemandangan indah, tapi perasaan New masih tidak tenang.
Tay meminta New menggeser posisinya, dan dia menuntun New agar bersender ke dadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Man Who Hold Me That Night
FanfictionMan Who Hold Me That Night New yang baru saja mendapatkan pengumuman kelulusan ujian di sekolahnya harus menerima kenyataan pahit juga di hari itu. Ayahnya tertembak, rumahnya hancur dan dia diculik dan di bawa ke rumah bordil. Suatu malam, dia menc...
