Bwosh , New menyemburkan susu nya pagi ini dimeja makan, Tay yang sedang mencuci piring itu dibuat kaget.
Diarahkan tatapan nya ke New yang disekitar mulutnya sudah berlumeran susu itu. Tay tersenyum miring, memikirkan New yang selalu berusaha menelan semua cairan Tay.
Ah masih pagi.
Tay mengambil tisu dan mengelap mulut, dagu dan leher New pelan.
Sedangkan oknumnya masih saja tidak peduli dan masih memelototi handphone nya."ada berita apa pagi ini, apa teman temanmu pamer hal di Korea lagi?" tanya Tay membuang tisu tadi dan membuka apron hitamnya.
"daddy, liat, nyonya Mook buat thread di twitter, soal pelakor masa"
"oh itu pasti buat kamu kan?"
"daddy ah, nggak usah diperjelas kalik"
"ehm oke"
"tapi nanti daddy gimana, banyak banget yang bela nyonya Mook. New takut kalau daddy nanti diserang atau terjadi apa apa sama perusahaan daddy"
"jika kamu khawatir, bukan kah harusnya bisa kamu selesaikan lebih cepat"
"kalau sampai iya nih, daddy ketauan sama media kalau tidur bareng aku, reputasi daddy akan menurun dong ?"
"tak apa, daddy bisa handle, cukup kerjakan apa tugas mu baby. Daddy berangkat kerja dulu" Tay mencium kepala New.
"iya, hati hati"
"ehm daddy?" panggil New.
"yes?"
"apa phi Foei hari ini sibuk?"
"hubungi saja, nanti dia akan menemui mu"
Kemudian Tay benar benar menghilang dari pandangan New.
"dih ditanya apa, jawabnya apa. Untung Tay Tawan Vihokratana"
New berdiri dan berjalan menuju sofa, kemudian menghidupkan TV, dan ternyata sudah ada berita tentang Mook.
New pusing, akhirnya dia menghubungi Foei.
"phi Foei, lagi dimana?"
"sedang di jalan ke kantor, ada apa?"
"eh bisa ke sini, ada yang mau New omongin, nanti New yang izin ke daddy"
"its okay, phi Foei bisa izin sendiri, 10 menit lagi sampai"
"oke"
***
"ini" Foei memberikan satu buah map yang berisi beberapa kertas disana.
"ini apa ?" tanya New yang heran, walaupun begitu dia tetap buka dan baca.
"itu mungkin yang kamu butuhkan"
Foei berjalan kedapur dan membuat kopi panas.New membaca kertas tadi dan disana tertera data data Mook dan beberapa orang yang pernah dekat dengannya.
"phi Foei ngumpulin ini semua ? Untuk apa?"
"perintah tuan Tay"
"jadi?" tanya New yang bingung.
"iya itu"
"orang orang ini dekat dengan dia sebelum nikah sama daddy kan?" tanya New yang masih saja menelisik setiap data yang tersusun rapi dan jelas itu.
"iya"
"yaudah jadi New gak bisa nyerang dia. Apa phi Foei tau, kalau nyonya Mook trending, gara gara dia nyindir nyindir pelakor" kata New membuang map tadi ke meja dan melipat tangannya ke dada dengan mulut cemberut, kesal, karna dia merasa udah kalah dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Man Who Hold Me That Night
FanfictionMan Who Hold Me That Night New yang baru saja mendapatkan pengumuman kelulusan ujian di sekolahnya harus menerima kenyataan pahit juga di hari itu. Ayahnya tertembak, rumahnya hancur dan dia diculik dan di bawa ke rumah bordil. Suatu malam, dia menc...