Youphoria

여덟

"Lakukan sekali lagi!"

Teriakan itu berasal dari pelatih grup Blackpink yang menuntut kesempurnaan untuk penampilan mereka di acara penghargaan besar besok malam.

"Ne!" jawab keempat anggota Blackpink serempak. Meski keringat telah bercucuran keluar dan seluruh tulangnya serasa akan patah, mereka tetap semangat berlatih agar penampilan mereka sempurna dan tidak mengecewakan perusahaan maupun para penggemar.

Besok malam mereka akan menampilkan tiga lagu terbaru mereka, yaitu Lovesick Girls, How You Like That, dan Ice Cream. Dengan menambahkan remix di beberapa bagian lagu, membuat penampilan mereka semakin keren.

Pelatih memutuskan untuk membiarkan anggota Blackpink beristirahat sejenak. Keempat gadis itu sontak tergeletak di atas lantai sembari mengatur napasnya yang tersengal.

"Ini sangat melelahkan." gerutu Jisoo memijat sendiri bahunya.

"Ya, kau harus terus berlatih. Tarianmu masih kurang sempurna." ucap Lisa membuat Jisoo cemberut sekaligus mencibir dirinya.

Tiba-tiba seorang staff memasuki ruang latihan. "Park Chaeyoung, ada yang sedang mencarimu."

Chaeyoung mengerjapkan matanya. "Nugu?"

Seorang lelaki tampan sedang melongok sembari tersenyum lebar. "Annyeong, Park Chaeyoung."

"Jung Jaehyun?"

"Aku membawa ini untuk kalian." Jaehyun mengangkat tangannya yang membawa empat gelas iced coffee untuk mereka.

Jisoo dan Lisa dengan cepat menghampiri Jaehyun, sedangkan Jennie menatap Chaeyoung dengan senyuman tipis. "Kau tidak pernah menceritakannya kepadaku."

Chaeyoung berdeham. "Tidak ada yang spesial antara aku dengannya."

Jennie merangkul temannya itu, ia berbisik. "Tapi sepertinya Jung Jaehyun menganggapmu spesial."

Gadis itu lantas memperhatikan senyum manis Jaehyun yang jatuh kepada Chaeyoung. Tatapan mata lelaki itu seolah menjadi jawaban atas pernyataannya tadi. Jung Jaehyun benar-benar menyukai Chaeyoung. Jennie kemudian menuntun Chaeyoung untuk mendekatinya.

"Mengapa kau merepotkan dirimu sendiri dengan membawakan kami minuman, Jung Jaehyun?" ucap Jennie menerima pemberian Jaehyun.

"Ah, ini tidak merepotkan. Sungguh. Justru aku merasa senang melihat noona berlatih dengan keras untuk pertunjukkan besok." balas Jaehyun sembari menyerahkan gelas terakhir untuk Chaeyoung.

"Ah, benar. Bukankah NCT juga akan tampil besok? Mengapa kau ada di sini? Kau tidak berlatih?" tanya Jisoo beruntun.

Jaehyun terkekeh. Ia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, bingung mencari sebuah alasan untuk menjawab pertanyaan itu. "Itu..."