Bilal Aileen | Beomgyu

Part 24

Sebuah rumah mewah tiga lantai dengan design interior modern, halaman depannya dipenuhi dengan bunga dan tanaman hias. Terlihat sebuah kolam renang dipinggir rumah, dan tiga mobil mewah terparkir di rumah itu.

Kayra turun dari motor Kai yang baru saja diparkirkan didepan rumah lelaki itu. Gadis itu menatap kagum rumah Kai. Rumah Kai jauh lebih mewah dari dugaan Kayra.

Sesuai rencana Kayra ke rumah Kai untuk belajar bersama. Waktu menunjuk pukul 5 sore, matahari pun mulai kehilangan sinarnya.

Pemilik rumah membuka pintu, lalu berteriak "Mama, abang pulang!"

Seorang wanita cantik pun berjalan dari arah dapur dan menghampiri Kai, "Kok nggak sama adek pulangnya?"

"Hana ada kegiatan osis dulu katanya," sahut Kai.

Mamanya diam, lalu mengangguk.

"Oh iya ini temen abang mau belajar bareng di rumah ya, Ma." Kata Kai seraya melihat kearah Kayra dan Mamanya bergantian.

Kayra tersenyum, lalu menyapa lebih dulu, "Hallo tante."

"Hi, nama kamu siapa?" Tanya Dewi.

"Aku Kayra, tan." Sahut Kayra.

"Oh okey Kayra semangat ya belajarnya. Bang, Mama mau nyiapin cemilan dulu ya buat abang sama Kayra." Ujar Dewi.

Kai mencium pipi wanita yang telah melahirkannya, "Makasih, ma."

Dewi kembali berlalu ke dapur.

Kayra menyenggol lengan Kai dan tertawa, "Anak mama ya ternyata."

Kai hanya mendelik kesal, "Duduk dulu lo, gue mau mandi sama ganti baju atau lo mau ikut gue ganti baju."

"SINTING!" Kesal Kayra.

Kayra menunggu Kai disebuah kursi polos berwarna abu yang terletak di ruang tamu. Gadis itu menatap sekitar dan terus terkagum dengan design interior rumah Kai.

Dua puluh menit Kayra menunggu Kai yang tak kunjung selesai.

Dewi menghampiri Kayra dengan beberapa cemilan dan dua gelas jus strawberry.

"Ini dimakan dulu sambil nunggu Kai, dia emang suka lama kalo mandi." Kata Dewi sambil tersenyum.

"Eh iya, makasih tante." Kayra membalas senyumnya.

Selisih sepuluh menit setelah Mama Kai memberikannya cemilan, pintu depan pun terbuka.

"Orang cantik pulang!" Teriak seseorang yang baru masuk dari arah pintu depan. Orang itu adalah Hana, adik dari Kai.

Hana cukup terkejut mendapati Kayra sedang duduk di ruang tamu, ia terlihat malu saat melihat Kayra. Begitupun juga Kayra yang sama terkejutnya.

Gadis berambut panjang itu tertawa kecil menahan malu, "Hehe, maaf ya kak. Aku kira nggak ada tamu."