Tiga Puluh Delapan (END)

11.4K 453 111
                                    


Last Time
Jeno x Jaemin
Mpreg
BxB





Sepuluh tahun kemudian...

"Oh haechanie renjunnie kalian datang?" Sapa winwin saat melihat haechan dan juga renjun datang ke makam jaemin diikuti dengan Mark dan Guanlin di belakang mereka

Sudah sepuluh tahun berlalu tapi tak ada satupun dari mereka yang lupa pada jaemin sahabat mereka. Haechan dan Mark sudah menikah tiga tahun yang lalu dan saat ini sudah memiliki satu anak yang diberi nama chenle sedangkan renjun dan Guanlin baru menikah dua tahun lalu dan renjun saat ini tengah hamil muda.

"Tentu saja kami datang bunda. Ini hari ulang tahun Nana, kami kesini ingin bertemu dengan kedua orang itu" jawab haechan

Winwin dan Yuta yang sudah terlebih dahulu datang dan sekarang sudah ingin pulang itu tersenyum

"Baiklah kalau gitu bunda pulang duluan ya" ucap Winwin

"Oke Bun, hati-hati bunda.. ayah" jawab haechan dan renjun

Dua orang?

Sekarang mereka datang untuk menemui dua orang yang sudah lebih dulu pergi dari mereka semua. Dua orang yang saling mencintai itu ternyata memang tak bisa dipisahkan bahkan oleh maut sekalipun

Tepat tiga bulan kepergian jaemin dan meninggalkan Jeno dengan segala kesedihannya. Akhirnya Jeno menyusul kepergian jaemin ke tempat yang lebih jauh yang bahkan tak akan pernah bisa lagi mereka temui di dunia ini. Bukan seperti yang kalian pikirkan, tapi ini memang murni kepergian Jeno tanpa laki-laki itu bunuh diri kok.

Tebakan Mark dulu benar kalau Jeno tanpa ada jaemin maka dunianya akan hancur. Kehidupan Jeno seperti tak berjalan layaknya manusia lainnya. Setiap harinya laki-laki itu hanya melamun dan bepergian tak tentu arah kemanapun. Tidak banyak berbicara dan enggan untuk berinteraksi dengan orang lain. Jeno tanpa jaemin seperti robot yang diberi nyawa. Dia benar tak bisa melupakan jaemin barang sedikitpun.

Sering kali Mark mendapati Jeno tengah menangis dalam diam sedang memandangi foto jaemin di tangannya. Sering kali Mark mendengar Jeno yang meminta jaemin untuk membawanya pergi. Jeno terus memanggil manggil jaemin dalam keadaan sadar maupun tidak sadar. Bahkan Taeyong tak bisa melakukan apapun selain ikut menangisi Jeno yang seperti tak punya semangat hidup lagi itu. Dia dan jaehyun sudah melakukan apapun agar Jeno mau membuka diri lagi pada dunia tapi nyatanya nihil

Jeno tak lagi sama

Dan tepat tiga bulan setelahnya mereka semua dikejutkan dengan Taeyong yang mendapat kabar bahwa Jeno kecelakaan dan saat mereka tiba dirumah sakit semuanya terlambat.

Jeno sudah pergi meninggalkan mereka semua dan sudah bahagia menyusul jaemin-nya

Flashback on

Tiga bulan sudah berlalu jaemin meninggalkan Jeno dan laki-laki itu sangat kacau sekali. Hidupnya berantakan dan terlalu menyedihkan untuk dilihat.

Kegiatan hari-hari Jeno lebih banyak untuk pergi keluar dengan motornya. Menelusuri jalanan tanpa arah dan sesekali singgah di tempat dimana biasanya dia dan Jaemin pernah menghabiskan waktu berdua dulu. Tak ada yang menarik bagi Jeno sekarang kecuali memikirkan jaemin-nya.

Tak apa orang menganggap Jeno gila dia tidak peduli. Mereka hanya tidak merasakan langsung apa yang dirasakan oleh jaemin. Mereka tidak merasa kehilangan orang yang mereka anggap dunianya seperti Jeno menganggap jaemin. Mereka hanya tidak mengerti Jeno dan juga hanya melihat Jeno dari luar saja tanpa mau mencoba memahaminya.

Last Time    |Nomin| (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang