Berdoalah Dengan penuh keyakinan, bahwa setiap apa yang kita 'amiin' kan akan di kabulkan yang maha penguasa.
Banyak typo + belom revisi ⚠️
***
"Eh kasih ke fahdan ya" ucap Fatika ke teman sekelas fahdan, Fatika memberikan brownis yang taruh di kotak bekal. Sebenarnya Fatika tak mau memberikan nya tapi ini suruhan dari umi atau ibu nya Fatika.
"Ouh oke" ucap teman sekelas fahdan.
Fatika berbalik dan berjalan ke kelas nya.
"Dari mana?" Tanya Zaa pada Fatika yang baru saja datang dengan wajah lesu.
"Kelas IPA 2" jawab nya dan Fatika menekuk tangannya dan membuatnya menjadi bantal.
"Ouh Lo ngapain dan kek orang capek banget" tanya Zaa lagi.
"Biasalah" ucap Fatika.
Tiba tiba ada dua wanita yang datang di meja Zaa dan Fatika.
"Hai kalian" ucap dia wanita itu bersama sebut aja , Caca dan Fada.
"Haii tumben Lo bangku kitaa" ucap Zaa.
"Gak papa Pengen aja" ucap Caca.
"Btw lu berdua punya crash ga?" Tanya Fada.
"Gak" jawab Fatika dan Zaa bersamaan.
"Ih gak asik gue kira ada siapatau gitu crash kita sekelas" ucap salah satu dari mereka.
***
Kring...
Kring...Bel istirahat sudah berbunyi Tapi di kelas Milla masih fokus ulangan dadakan.
"Kalau udah selesai baru boleh istirahat"ucap guru yang ada di depan.
Milla berdiri dan menaruh jawabannya di meja guru.
"Udah selesai?" Tanya guru itu.
"Udah Bu"
"Oke boleh istirahat."ucap guru.
Milla berjalan santai ke kantin untuk menemui saudara nya tapi ketika Milla lewat lorong kelas 12 IPA Milla mendengar suara yang sepertinya Milla tau ini siapa tapi nama nya yang lupa.
"Makasih ya"
"iya sama sama" ucap wanita yang ada di sana.
'ngapain si ono siapa itu w lupa' batin Milla.
Milla melangkah dengan cepat ke kantin dan langsung duduk di meja nya di sana sudah ada tiga mangkok bakso yang orang nya aja gak ada.
"Punya siapa?" Tanya Milla.
"Trus Fatika Ama Zaa kok juga belom ada"
Milla mengambil kertas yang basah karena di taruh di bawah gelas yang berisi es teh.
'dimakan ya dari kita bertiga'
KAMU SEDANG MEMBACA
3 IMAM SHOLAT|| TAMAT (MASA PO )
Teen Fiction"AAAAA TUTUP MATAMU ITU MILLA" tariak Zaa. "Inget jaga pandangan kau di sekolahkan di sini itu biar aja yang jaga engak malah liat cowok yang bukan muhrim" kini Fatika bernasehat. "Iye iye gue kan yang paling kecil nih gue nurut" pasrah Milla. *** K...