Maka jangan sekali-kali membiarkan kehidupan dunia ini memperdayakan kamu. (Q.S Fatir: 5)
Masih banyak typo+ belom revisi
🕌🕌🕌
Fahdan memajukan mobil nya dari tag yang cukup sepi itu.
Sedangkan Fatika yang duduk dibelakang merenung melihat jalan raya yang ramai.
"Fa gak usah di pikirin lagi ya" perintah fahdan.
Fatika tak menjawab nya itu membuat hati fahdan merasa ngilu.
Sedangkan di rumah Fatika Sekarang lagi bingung kemana anak satu satunya itu, di rumah Fatika Sekarang ada orang tua zaa dan Milla orang tua Milla lagi sibuk jadi tak datang.
"Zaa kamu beneran Fatika gak kenapa kenapa?" Tanya ibu nya Zaa.
"Gini aja deh kita cari Fatika" usul Zaa.
"Biar aku sama ibu nya Zaa yang nyari" ucap orangtuanya Zaa, dan di anguki oleh semua nya.
Milla menggenggam tangan Zaa dan yang zaa rasakan adalah tangan Milla sangat dingin.
"Mil santai ya semua gak kenapa Napa kok" ucap zaa.
Drtt...
Drtt...Zaa membuka ponselnya dan menekan notifikasi nya.
Fahrel!
|Zaa dah makan?
Wa'alaikumsalam|
Udh||Luv banget deh di ingetin
|Udah minum?Udah|
|Udah sayang sama farel belom?
1,0%|
|Huh lama banget ya tangal 19
Read.Tok!
Tok!Pintu rumah Fatika di ketuk dan membuat semua orang yang di dalam nya menengok.
"Fatika!" Pelik ayah dan ibu nya melihat Fatika yang sedang menahan rasa sakit di bagian kaki nya.
Ayah dan ibu nya mendekat ke Fatika dan menuntun nya ke kamar bersama Milla dan Zaa.
Ayah Fatika mempersilahkan fahdan masuk ke rumah nya tapi hal itu di tolak dan segera fahdan berpamitan untuk pulang kerena sebentar lagi magrib.
Sedangkan di kamar Fatika, Fatika menangis karen lukanya di kompres pakek air hangat.
"Aww Bu hati hati" ucap Fatika.
"Lu diapain sama si fahdan?" Tanya Milla.
"Kok Lo tau sih itu fahdan, gue aja bingung bedainnya gimana." Lanjut Zaa
"Lah mudah kalau bukan fahdan siapa? Yang sama Fatika." Jawab Milla.
Ibu Fatika keluar membiarkan mereka berbincang bincang.
"Gue pertama gak tau itu siapa tapi siapa lagi yang gue hubungin cuma fahdan dan ayah Doang." Lanjut Fatika.
"Terus Lo kenapa bisa kayak gini?" Tanya Milla yang panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
3 IMAM SHOLAT|| TAMAT (MASA PO )
Teen Fiction"AAAAA TUTUP MATAMU ITU MILLA" tariak Zaa. "Inget jaga pandangan kau di sekolahkan di sini itu biar aja yang jaga engak malah liat cowok yang bukan muhrim" kini Fatika bernasehat. "Iye iye gue kan yang paling kecil nih gue nurut" pasrah Milla. *** K...