_30🦋

816 105 3
                                    



Jill berjalan di dipinggir lapangan ia baru saja kembali dari kantin, jam istirahat sebentar lagi selesai.

"WOY AWAS BOLA" seseorang berteriak kencang Jill menoleh.

DUK!!

Bola tepat mengenai kepalanya dan ia langsung terjatuh dengan bengong sampai kemudian sadar kepalanya sakit banget kena bola basket Jill memegang dahinya.

"Jill lo ga papa?" Sam mendekat dia masih pakai seragam olahraga, kelasnya Sam yang selesai kelas olahraga masih pada main dilapangan.

"Jidat gue...jidat gue" ia meringis tanpa diduga Sam langsung membopong Jill.

"Ayo ke UKS"

"Eh Sam!" Jill kaget dia masih bisa jalan kali ngapain sampai diangkut segala.

"Sam turunin gue, gue ga papa ko"

"Kalo ga dikompres cepat nanti memar parah" ucap Sam sambil membawa jill menyusui koridor menuju UKS dan jadi pehatian murid lain.

"Jill lo kenapa " Ken yang papasan jadi kaget.

"Keeen..." rengeknya Ken akhirnya mengikuti Sam ke UKS.


Sam mendudukan Jill dipinggir tempat tidur.

"Sam gue gpp serius deh" Jill kesel banget deh.

"Ga, lo tuh ga liat jidat lo merah gitu"  Sam lalu menuju kulkas kecil yang ada diruangan itu lalu mengambil kompres 

"Nih tempelin" ia menyerahkan kompres itu ke tangan Jill yang lalu menempelkannya dijidat.


"Lo kenapa sih?" Ken manatap khawatir

"Gak sengaja tadi bola yang gue lempar kena dia" kata Sam

"Pinggul lo sakit ga tadi kan lo jatuh?" Sam mencari bebat di laci peralatan.

"SAM!!" 

Sam menoleh mendengar Jill ngegass.

"Gue gpp Sam, gue tadi cuman kaget doang, makasih udah bantuin gue, jangan khawatir beneran gue gpp"

"Iya Sam, si Jill ini kuat kayak Gatotkaca otot baja tulang besi dia tuh" Sam tertawa kecil mendengarnya sementara Jill menendang kaki Ken.

"Aww.. noh liat Sam tendangannya juga kayak Hercules"

Ken mengatakan sambil menyibak rambut Jill yang berantakan menutupi sebagian mukanya ia lalu memeriksa memar di dahi Jill.


"Mau cepet sembuh gak Jill gue tau caranya"

"Gimana?" tanya Jill dan Sam barengan.

Ken mencium telapak tangannya sendiri lalu menempelkan telapak tangan itu ke ke dahi Jill.

"KEN!!!"


Sementara Sam cuman bengong dengan tingkah Ken dan juga ngelihat reaksi Jill.





Ga nyangka dah Chp.30 aja 

Upload ini tuh buat iseng aja

Dulu sambil nunggu mood nulis ending

HEARTBEAT


Masih pd penasaran ga  sama kisah Ken & Jill?

Komen-komen yuk

pengen tahu kesan dari yg baca

❤️

Friends but.... [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang