Dongyun terbangun karena kebelet. Ia cepat-cepat ke kamar mandi agar tidak mengompol. 'Kan malu jika mengompol di umur enam tahun.
Usai menyelesaikan urusannya di kamar mandi, anak ketiga Yunseong ini memukul-mukul lengan Junho untuk dibangunkan. Ia masih belum begitu paham tentang jam, namun melihat sinar matahari mulai masuk melalui celah jendela, Dongyun menyimpulkan kini sudah pagi.
"Kenapa, Dongyun? Aku lagi tidur, bangunin Kak Hyeop aja!" Junho menarik selimut hingga ke kepalanya dan mulai terlelap lagi.
Dongyun menatap ragu-ragu ke arah Hyeop. Ia tidak enak ingin membangunkan kakak tertuanya. Jadilah ia membangunkan Changuk yang hampir saja berguling dari tempat tidurnya.
"Kenapa?" tanya Changuk dengan mata setengah terbuka. Ia mendudukkan diri lalu menggaruk kepalanya.
"Udah pagi ya, Kak? Dongyun laper," ucap Dongyun dengan menyenderkan kepalanya pada lutut Changuk.
Mendengar kata pagi, Changuk menoleh pada jam dinding. Benar apa ucapan Dongyun, sekarang sudah pukul delapan pagi. Mumpung hari Minggu, Yunseong yang libur tidak membangunkan anak-anaknya dan membiarkan mereka tidur sepuasnya.
Ini pagi kedua di rumah baru.
Changuk turun dari kasurnya lalu menggandeng Dongyun untuk membangunkan Hyeop.
"Lapar ya? Ayo ke bawah," ujar Hyeop. Anak laki-laki tertua tersebut menggandeng kedua tangan adik-adiknya setelah membangunkan Junho. Alex dan Minseo dibiarkan tidur.
Mereka turun perlahan. Mendekati dapur, aroma nasi goreng tercium, namun tidak ada tanda-tanda Yunseong memanggil mereka.
Papa lagi ke kamar mungkin, pikir Hyeop.
Sampai Yunseong muncul dengan muka bantalnya, "Anak-anak, siapa yang kasih nasi goreng? Ucapin terima kasih, gak?"
Pergerakan Changuk dan Hyeop terhenti. "Bukannya Papa yang masak?"
"Mana ada," Yunseong menarik kursi dan mendudukkan diri, "Papa baru bangun, kepala papa tadi agak pusing."
Hap!
Yunseong menyuapkan satu sendok nasi goreng itu, lalu tertegun.
Rasanya mirip buatan Heeyoung. Sayang, kamu ... ada di sini?
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Voorval | DRIPPIN
TerrorKejadian-kejadian aneh yang di alami Yunseong dan keenam anaknya. ART-TEMIS, 2021.