31. AZZAM

8.5K 687 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




"Pokoknya Qia harus mati!" Kini Friska berada di kamar nya dan merencanakan sesuatu yang hanya Tuhan dan author yang tahu.

.. 🍄🍄..

"Tan Qia berangkat dulu ya."

Qia menciumi tangan Zaki dan alis. Terakhir ia menciun pipi gembul milik ziel.

"Tatah ta ya" Ziel melambaikan tangan nya. (Dadah kak Qia)

"Dadah baby"

"Hati hati sayang bawa mobil nya" Ucap Zaki.

Yap Zaki memberikan mobil pada Qia. Ia berpikir bahwa Qia sudah harus membawa mobil, ini hadiah yang berhak atas dirinya bahkan mobil saja kurang. Papah nya dulu membantu Zaki mulai dari nol.

Zaki membelikan mobil murni dari uang gajinya. Walaupun ia mengelola bhalen group tapi ia tak pernah mengambil sepeser pun uang dari sana. Karena itu semua hak Azqia Arabela Bhalendra.

Tintin

Tiga motor sport berhenti dipekarangan rumah Zaki.

"Assalamu'alaikum om, tante" Sapa Nevan.

"Ayo neng, nanti telat lagi."

Yap mereka adalah Nevan, Bian, Araf dan Azel. Kenapa cuma tiga motor? Seperti sebelumnya Azel selalu numpang di jok araf. Katanya si mager.

Lalu Qia mengendarai mobil putih nya dan di ikuti mereka berempat dari belakangnya.

.. 🍄🍄..

Satu minggu berlalu, Qia masih tinggal di rumah Zaki. Ia rindu mamah nya tapi alis menahan nya untuk disini sementara.

"Tan"

"Apa sayang." Jawab alis seraya menyuapi anak nya itu.

"Kangen papah.." Ucapnya lirih.

Alis menatap Qia dan mengelus rambut Qia "kangen banget ya? Nanti sore pas om Zaki pulang kita ke makam papah ya?"

Qia mengangguk "sini tan aku aja yang suapin ziel."

"Nih"

"Yeyy di uapin ta ya"
(Yey disuapin kak Qia )

"aaaaaam"

..

Dengan janji nya alis , Qia dan Zaki datang ke makam yang bertulis deon graviel Bhalendra.

Baby ziel? Ia dirumah ada baby sitter yang menjaga nya.

Disana Qia menceritakan keluh kesah nya ia menumpahkan semua tangis nya disana.

Zaki dan Alis setia berada di sisi kanan kiri Qia.

"Tan.."

"Tante sama om pulang duluan aja, Qia mau ngasih hadiah buat Nevan. Yang selama ini ada buat Qia."

AZZAM (Selesai) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang