BAB 15 : Confusing Night

457 58 22
                                    

BAB 15
Confusing Night

"Nona, maaf telah memanggilmu secara seperti ini."

Jiyeon tak kuasa menahan diri untuk tidak bertanya, ini masih subuh. Tetapi, Taecyeon menghubungi untuk segera keluar, segera menemui pria itu. "Apa yang ingin kau sampaikan?"

Taecyeon tidak memakai jas hitam seperti biasa saat Taecyeon bersama Eunwoo, pria ini lebih terlihat santai dibaluti sweater abu dilapisi kaos hitam di dalamnya dan celana pendek yang Taecyeon gunakan.

"Kau meninggalkan dompetmu, ini." Tangan itu telurur, lama ia baru menyambut uluran tangan Taecyeon. Dilihat-lihat pria ini tidak pernah menampilkan senyuman, banyaknya bodyguard atau pesuruh Soo Hyun memiliki tampang yang sangar tetapi mereka sering menampilkan senyuman mereka.

"Terimakasih, Taecyeon. Boleh aku bertanya?"

Taecyeon mengangguk pelan. "Silahkah, Nona."

"Apa dia sudah baik?"

"Tuan, sudah seperti biasa, saya permisi dulu."

"Tunggu ..."

Jiyeon tersenyum, kemudian Jiyeon mengeluarkan sapu tangan untuk diberikan pada Taecyeon, melihat raut wajah datar Taecyeon, Jiyeon tertawa pelan melihat keseriusan wajah Taecyeon. "Kau tidak sadar ada beberapa bekas oli di wajahmu? Kau mengurus motor Tuan mudamu?"

Taecyeon lalu menyapu wajahnya pelan dan melihat ada noda hitam yang melekat di tangannya. "Aku sudah terbiasa, terimakasih atas perhatianmu. Aku tidak memerlukan itu, simpan kembali."

Jiyeon memandang sapu tangan putihnya untuk dimasukkan kembali pada kocek kardigan."Taecyeon, jangan selalu kau pasang wajah yang menyeramkan, sesekali tersenyum. Aku masuk dahulu takut suamiku terbangun."

Melihat Taecyeon tak menjawab, Taecyeon hanya merespon dengan ekspresi yang tak terbaca Jiyeon melangkah pelan, saraya mengeratkan kardigannya, semilir angin melayang menusuk-nusuk persendiannya udara sangat dingin dimana langitpun masih gelap.

"Nona."

"Iya." Jiyeon berhenti melangkah dan berbalik lagi untuk melihat Taecyeon.

"Jangan terlalu percaya orang di sekitarmu." Lalu Taecyeon berlalu tak mengucapkan apapun lagi.

***

Four Seasons Hotel Seoul

Gesekan Biola menyambut kedatangannya, Alunan Biola selalu membuat daya pikat tersendiri, momentun klasik jelas tergambar jelas, ia selalu suka apapun hal yang menggambarkan Keklasikan, Eropa, Beethoven, Mozart, Franz Liszt dan Nicolo Paganini. Jiyeon tersenyum pada wanita yang bersanggul tak sengaja berpas-pasan, bersuami kan pengusaha wanita itu benar-benar layak dikatakan Lady.

Elegant Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang