Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Maaf Tuan kami terlambat."
Seung Heon bangkit sambil melepaskan jasnya, melihat keempat kaki tangannya baru mengunjungi setelah dua jam menghubungi. Saat ini, Seung Heon menghawatirkan Eunwoo bertindak gegabah. Putera semata wayangnya ini sudah kelewatan, bahkan bagi Seung Heon Eunwoo yang tak pernah melakukan kejahatan berubah menjadi bringas. Sambil melemparkan lirikan lelah, Seung Heon kembali duduk menunggu perasaannya lebih baik untuk membuka suara.
"Kalian sudah mencoba hubungi Taecyeon, aku tidak bisa menghubunginya."
"Maaf, tidak ada diantara kami bisa menghubunginya," balas Wi Ha Joon si kaki tangan Seung Heon.
Seung Heon menghela napas, ia kemudian beranjak lalu berjalan mendekat kearah jendela, setelah mendengar berita ia semakin mencemaskan Jiyeon. "Apa kalian yakin, Soo Hyun melakukan pembunuhan itu, atau kalian berpikir sama apa yang aku pikirkan?"
"Biarkan saya menjawab." Pria tinggi melebihi pria bermarga Wi itu angkat bicara. "Apa yang anda lakukan mengurus semua ini? Tidak mungkin anda menyeret Putera mu, maaf, Tuan semua ini sangkut paut pada insiden perselingkuhan mu pada wanita itu." Pria bernama Lee Ki Woo itu terdiam sejenak sebelum melanjutkan. "Perusahaan yang anda bangun terancam, kesukarelaan menyeret puteramu, citramu anda buruk, Tuan."
"Jalan terbaik, Anda cukup diam dalam situasi ini."
Seung Heon terpaku di tempat, bertahan sekuat tenaga mempertahankan pengaruh terbesar kekuasaan. Tetapi, ia juga tidak ingin pelaku yang bukan pelakunya yang seharusnya tertangkap, walau Soo Hyun salah satu musuh terbesar mengambil wanita yang ia cintai, Seung Heon tetap ingin berperang teguh pada keadilan.
Namun, Di Dunia ini uangnya dan kekuasaan paling kokoh dibanding cinta. Cinta tanpa uang tak ada nilai, kehidupan tanpa uang melayang tertiup angin tanpa tujuan. Tidak ada kata Materialistis, karena setiap langkah kaki berpijak membutuhkan uang.
Time ismoney
Maka, timbullah kasak-kusuk perdebatan seperti,
Why do we say time is money?
Is time is money?
Isit true that time is money? How about timeisidea and inspring, time is love and care?
Seung Heon menggeram, selain Soo Hyun puteranya lah yang sulit dikalahkan. Segala hambatan terletak pada darah dagingnya sendiri, kunci kehancuran terpegang kuat pada Eunwoo. Jiwa manusia adalah jiwa serigala, tak memperdulikan kesengsaraan orang lain tetap mementingkan kepuasan diri dan pembalas dendaman. Semua manusia memiliki cinta, obsesi, kebencian dan dendam, seluruhnya tak dapat dihentikan. Hanya manusia tangguh yang mampu mengendalikan seluruh keegoisan.
