Yeahh, ini draft lama, Angst lagi.
Gue suka memperbanyak Angst ZoNa hehe
******Nami bersenandung kecil sembari mengelus perutnya yang sebentar lagi akan menjadikan nya sebagai calon ibu, ya dia mengandung
Awalnya Nami sangat terkejut tak lama kemudian Nami mencari testpack yang dia simpan untuk berjaga-jaga, Nami membawa 5 testpack yang berbeda dan semuanya positif,
Jantung Nami berdetak kencang dengan 5 testpack di tangannya, ia akan memberi tahu berita bahagia ini pada suaminya
Nami bisa bayangkan betapa ia akan sangat bahagia mendengarnya hamil
Dengan perlahan Nami membuka pintu kamar mereka tapi Nami tak melihatnya dimana pun, ia mencari ke dalam toilet dan di ruang kerjanya namun tak lama kemudian ia mendengar suara mobil menyala
Nami panik ia pun langsung berlari kencang karena takut dia akan pergi tanpa mendengar kejutan besar ini
Sampai di depan pintu Nami hampir terpeleset namun untungnya ia ditahan oleh seorang butler
Nami berterima kasih dengan singkat , kali ini Nami berjalan cepat menuju suaminya
Dan untung sekali suaminya berbalik melihatnya yang terengah-engah karena berlari kencang tadi
"Hey ada apa? Kenapa kau terlihat sangat lelah?" Tanyanya bingung ketika Nami langsung memeluknya
Nami tak menjawab ia beristirahat di pelukan suaminya membiarkan jantungnya yang berpacu kembali normal terlebih dahulu
"Biarkan aku bernafas dulu sebentar" ucap Nami
Dia mengangguk, meletakkan dagunya di atas kepala Nami dan tangannya yang kekar mengelus punggung Nami.
"Jadi ada apa hmm??" Tanyanya kembali
Nami mendongak dan melihatnya bahagia
"Zoro! Aku mempunyai kabar bahagia untuk kita!" Kata NamiSuaminya mengerutkan keningnya saat Nami memberikan nya kotak kecil berwarna biru langit berpita pink
"Apa ini?"
"Buka saja, dan kau akan sangat bahagia" ucap Nami sembari tersenyum lebar dan membenarkan dasi ZoroSaat Zoro akan membuka kotaknya, handphone nya berdering membuat Zoro dengan cepat mengangkat nya sedangkan Nami menunggu dengan sabar saat Zoro menjauh dengan telepon nya
Tak lama setelah itu Zoro kembali dengan wajah bersalah
"Maafkan aku Nami. Hari ini jadwalku sangat padat, mungkin aku akan telat pulang" sesalnyaNami menatap Zoro tersinggung
"Berapa lama?" Tanya Nami
"Hanya 2 hari, kau tak keberatan kan? Aku akan mengirim pengawal untuk mengawalmu selama aku tidak ada oke? Sekali lagi maafkan aku" ucapnyaNami hanya terdiam dan menatap Zoro dengan tatapan terluka hampir menangis
"Nami..., Aku akan pergi bekerja. Aku janji setelah aku beres menyelesaikannya kita akan pergi ke tempat kesukaanmu sebagai kencan" janjinya sambil membawa Nami ke pelukannya
Nami mengangguk pelan , dia menggigit bibir bawahnya berusaha untuk tidak menangis
"Kau berjanji?" Tanya Nami menatap Zoro penuh harapan
"Ya, aku janji. Nanti kau datang ke kantorku jam 5 sore. Baiklah kalau begitu aku akan membawa kotak ini bersamaku. Sampai jumpa 2 hari berikutnya, Nami"Zoro dengan perhatian mencium Nami dan begitupun sebaliknya, Nami tersenyum tipis setidaknya yang penting ia membawa kotak itu bersamanya.
>>
Akhirnya hari yang Nami tunggu-tunggu datang juga! Kini Nami sedang bersiap-siap, Nami sangat cantik dan menawan ketika memakai dress tidak terlalu ketat berwarna merah, ia juga sedikit merias wajahnya agar tidak terlalu polos dan berwarna sandal hak senada dengan dressnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Dream - zoroxnami
Fiksi PenggemarKumpulan one shoot Zoro x Nami! One piece hanya milik oda! Warning ; beberapa oneshoot mengandung lemon (18+) - T A M A T -