Our Dream - zoroxnami

ZoroxNami : polisi dan guru tk

Nami mengalunkan sebuah lagu Bink no sake yang dinyanyikan bersama anak-anak, lagu itu sangat populer Minggu-minggu ini karena film legend bajak laut yang di tonton anak-anak maupun orang dewasa mengeluarkan episode terbaru, semua orang menontonnya dan menyukai tiap episode yang keluar dari film bajak laut itu.

Semua anak-anak yang menontonnya menjadi sangat bersemangat layaknya semangat bajak laut yang ditunjukan dalam film tersebut, sampai mereka memperagakan gerakan-gerakannya di manapun mereka mau.

"Gomu-gomu no pistol!!" Seru salah satu anak berbaju merah, Nami tertawa karena ekspresi wajah nya yang terlihat mendalami peran salah satu karakter.

"Jadi kau suka karakter kapten karet itu, Luci?" Tanya Nami sembari mensejajarkan tingginya dengan anak kecil berbaju merah itu. Luci mengangguk antusias "Ya! Aku sangat menyukainya! Dia keren sekali!!" Dia berseru lagi dengan matanya yang berbinar-binar.

"Pendekar tiga pedang lebih keren! Dia bisa memakai tiga pedang sekaligus! Lalu dia akan mengatakan santoryu saat menyerang musuh-musuhnya!" Seru anak yang lainnya, Nami tertawa kecil "Aku juga suka karakter itu, dia kuat dan keren" balas Nami menyetujui perkataan salah satu muridnya.

"Kalau aku lebih suka koki masak mereka, dia tidak menggunakan tangannya untuk berkelahi dan hanya memakai kakinya, dia bisa mengeluarkan api dari kakinya! Itu keren!" Anak lain mengusulkan, Nami mengangkat bahunya "Yeah, dia sedikit nakal dengan para wanita. Dia sangat gentleman" kata Nami,

Lalu saat anak laki-laki sedang mengerumuni Nami dan membicarakan tokoh favorit mereka, salah satu anak perempuan menggeser kerumunan itu dan menyimpan tangannya di pinggang sendiri "Kalian pikir hanya tokoh laki-laki favorit kalian saja yang kuat? Nona navigator adalah yang terbaik!! Dia keren sekali saat mengayunkan senjatanya apalagi saat memukul para tokoh favorit kalian! Dia juga sangat cantik dan seksi mirip dengan Bu Nami!" Dia berseru senang saat menceritakan tokoh wanita yang menjadi navigator kru bajak laut itu.

"Ya, aku setuju, dia sangat cantik mirip dengan ibu guru kalian" sela seseorang dari belakang mereka. Anak-anak melihat kearahnya dan senang atas kehadirannya yang tiba-tiba,

"Pa polisi Zoro!!" Mereka berseru riang dan mengerumuninya, sementara Nami tertinggal di belakang mereka, Nami tersipu atas pernyataannya tadi dan kehadirannya. Nami berdiri dari jongkoknya dan ikut menghampiri idol murid-muridnya.

"Selamat siang" Nami menyapa, Zoro mengangguk sebagai balasan lalu kembali fokus pada anak-anak murid Nami

"Pa polisi kenapa datang tiba-tiba?" Tanya salah satu anak, Zoro tersenyum kecil dan mensejajarkan tingginya dengan anak-anak.
"Aku pindah tugas kemari untuk beberapa bulan kedepan, dan ya kebetulan tempat kita bersebrangan jadi kita bisa bertemu tiap hari" kata Zoro sembari melirik Nami, Nami terkejut dengan lirikan tiba-tiba itu, dia mengalihkan Pandangannya ke arah lain karena dia merasa malu.

Anak-anak berseru senang ketika mendengarnya, "Apakah pa polisi akan ikut bermain dengan kami?" Tanya mereka, Nami mengelus kepala anak yang bertanya "tentu saja pa polisi akan bermain dengan kita tapi saat ia sedang bebas tugas, jadi jangan terlalu berharap" ucap Nami.

"Tidak Bu guru, jangan mematahkan semangat anak-anak ini. Jika mereka yang memintanya aku tidak akan menolaknya" Zoro membalas, membuat anak-anak senang atas kesetujuannya.

Nami tersenyum pada Zoro "Kalau begitu datanglah kapan saja dan bermain dengan kami."

Zoro mengangguk dan kembali berdiri "baiklah anak-anak waktu istirahatku sudah selesai, aku akan kembali berkerja dulu. Kalian juga belajarlah dengan giat!"

Anak-anak mengangguk dan memberikan semangat pada Zoro lalu mereka kembali ke kelas, saat Zoro akan pergi, Nami teringat sesuatu dan menahannya sebentar lalu masuk kedalam ruangan dan kembali pada Zoro,