Chapter 5

287 67 171
                                    


Jangan lupa Vote dan Komen.

Happy Reading Gaess....

Kedua netra Park Bo Young menelusuri nama-nama pembagian tugas kelompok oleh Bu Kim Fhenny di papan pengumuman.

Park Bo Young
Park Jimin
Kim Rini
Kim Taehyung

"Dari sekian banyak orang kenapa harus dia?" Ucap Bo Young dalam hati sambil melangkahkan kaki nya dengan kesal meninggalkan papan pengumuman.

"Dari sekian banyak orang kenapa harus dia?" Ucap Bo Young dalam hati sambil melangkahkan kaki nya dengan kesal meninggalkan papan pengumuman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Satu kelompok dengan pasangan yang kelebihan hormon saja sudah cukup membuat Bo Young frustasi, ditambah lagi 1 nama itu.

Kim Taehyung??

1 kelompok tugas dengan nya?

Sungguh menyebalkan.

Takdir itu memang kejam. Semakin kau berusaha menghindar, maka dia akan semakin mendekat. Begitu lah perumpamaannya.

Bo Young yang selalu berusaha menghindari bertemu dengan Kim Taehyung, sebaliknya nya malah terus saja bertemu dimana pun dan kapan pun. Pria itu seperti bayangan yang mengikuti nya kemana pun dia pergi.

Bo Young bisa membayangkan segelap apa hidup nya nanti saat tugas kelompok dimulai. Pasangan kelebihan hormon itu mana mungkin bisa diajak berdiskusi. Yang ada di otak mereka berdua hanya pacaran dan pacaran terus. Tidak perduli dimana mereka berada. Bo Young bertaruh mereka bahkan tidak segan bercinta di depan matanya.

Dan Kim Taehyung?? Pria menyebalkan seperti dia. Apa bisa diajak berdiskusi? Yang ada di otak pria itu pasti hanya marah dan mengamuk. Lihat saja wajah nya yang menyeramkan itu. Selalu saja menunjukkan ekspresi seperti ingin memakan orang.

"Kalau begini ceritanya lebih baik aku bekerja sendiri" kata Bo Young kesal.

Bo Young ingat kalimat Bu Kim Fhenny kemarin.

"Jika salah satu dari teman kelompok kalian ada yang tidak bekerja, maka semua nya akan mendapat nilai E"

"Jika aku sendiri yang mengerjakan tugas itu, sudah jelas tidak akan ada guna nya. Ahh persetan" kata Bo Young.

Bo Young tersentak ketika merasakan  seseorang sedang menarik tangan nya dengan lembut. Kedua matanya berbinar begitu mengetahui siapa yang saat ini sedang memegang tangan nya.

Siapa lagi kalau bukan Jungkook.

Kekasih nya.

Jungkook tersenyum sangat manis. Dia terus menarik tangan Bo Young dan gadis itu pun menurut saja mengikuti kemana Jungkook hendak membawanya. Tanpa bicara sepatah kata pun, mereka berjalan melewati koridor dengan dua tangan yang saling bertautan tanpa ada keinginan untuk melepaskan satu sama lain.

 Tanpa bicara sepatah kata pun, mereka berjalan melewati koridor dengan dua tangan yang saling bertautan tanpa ada keinginan untuk melepaskan satu sama lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Midnight WinterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang