Chapter 29

290 51 207
                                        


Jangan Lupa Vote dan Komen

Happy Reading...

Seokjin berdiri mematung ditempat nya saat Go Eun menyambut nya di depan pintu dengan tatapan tajam seolah ingin menerkam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seokjin berdiri mematung ditempat nya saat Go Eun menyambut nya di depan pintu dengan tatapan tajam seolah ingin menerkam. Wajah yang cemberut, bibir yang manyun dan tangan yang dilipat di atas dada. Bersiap untuk menjadi rapper dadakan yang pasti nya akan membuat telinga pemuda itu panas saat mendengarkan nyanyian nya.

"Ada apa? Kenapa menatap ku seperti itu?" Ucap Jin yang baru saja menutup pintu. Wajah nya polos seperti tanpa dosa.

"Apa yang kukatakan perihal hadiah Seokjina? Dan apa yang kau janjikan padaku?" Ucap Go Eun dengan ekspresi wajah seperti mengintimidasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Apa yang kukatakan perihal hadiah Seokjina? Dan apa yang kau janjikan padaku?" Ucap Go Eun dengan ekspresi wajah seperti mengintimidasi.

Seokjin terdiam dan menghela nafas. Sekarang Ia tau kemana arah pembicaraan kekasih nya itu.

"Kenapa diam? Ayo katakan padaku"

"Aku tidak boleh lagi memberikan hadiah yang kelewat mahal. Dan aku berjanji untuk tidak akan melakukan nya lagi" jawab Seokjin polos.

"Lalu apa yang kau lakukan? Membeli cincin seharga puluhan unit apartemen mewah? Hampir 400 Miliar hanya untuk cincin? Demi Tuhan Jin. Apa yang ada di otak mu itu?" Ujar Go Eun kesal. Ia menarik nafas nya dalam-dalam lalu menghembuskan nya pelan. Mencoba mengendalikan dirinya untuk tidak mengomel terlalu berlebihan.

Seokjin melangkah mendekati kekasih nya dengan hati-hati.

"Sayang, tapi cincin itu kan bukan hadiah. Itu cincin lamaran. Aku harus memilih sesuatu yang berkesan dan tidak biasa" Seokjin berkelit. Ia meraih kedua pipi kekasih nya untuk dicakup begitu halus. Lalu mendaratkan sebuah kecupan manis pada bibir nya.

"Kau selalu punya alasan untuk membenarkan perbuatan mu. Dan kau berbohong padaku? Kau bilang cincin itu seharga tidak lebih dari 50 juta. 50 juta apanya?" Ujar Go Eun sembari mendengus kesal. Melepaskan cakupan tangan Seokjin pada pipi nya dan membuang pandangan nya.

"Maafkan aku sayang. Aku tau aku salah. Aku sudah berbohong padamu. Tapi jika kukatakan yang sebenarnya kau pasti tidak akan mau menerima nya. Aku tidak punya pilihan lain"

Midnight WinterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang