Bagian 3

2.1K 335 34
                                    

Setelah acara akad selesai sakusa segera beranjak dari kerumunan orang, hanya sekedar untuk mencari keberadaan gadis yang sempat terikat tragedi dengan nya beberapa hari yang lalu

Tak perlu waktu lama, surai pirang tergerai milik miya atsumu sudah nampak di pandangan sakusa

Namun gadis itu tidak sendiri, ia bersama dengan dua laki-laki yang seperti nya berteman akrab

Sudah tidak asing untuk sakusa melihat atsumu bermain dengan para laki-laki ajnabi

Ingin sekali menegur namun dia tau yang ia lakukan akan sia-sia

Kaki panjang sakusa melangkah menghampiri gadis itu "Miya atsumu" Panggil nya

Yang di panggil menengok dan memberi senyum hangat "Hai omi, kenapa ada perlu sama gw?"

"Iya"

"Bentar yah teru, tai gw ngomong dulu sama- "

"Ga perlu" Potong sakusa "Nih" Tangan laki-laki itu terulur memberikan secarik kertas yang atsumu sendiri tidak tau apa isinya

"Apa?"

Bukanya menjawab sakusa malah menatap dua laki-laki di samping calon istri nya. Iya CALON ISTRI nya "Sebaiknya kamu jangan terlalu deket sama laki-laki yang bukan mahram"

"Hahahaha, santai elah, kuno banget budaya lu bro" Tawa keluar dari mulut laki-laki bersurai sama pirang nya dengan atsumu, di ketahui namanya terushima yuuji, teman. sekaligus sahabat baik atsumu, tangan laki-laki itu merangkul pundak si gadis "Iya ga tsum?"

Entah kenapa atsumu jadi ga enak hati sama sakusa "Hehe" Tangan milik terushima di singkirkan pelan "Makasih omi, nanti gw baca"

"Hm, permisi assalamualaikum"

"Waalaikumssalam, kapan-kapan nongkrong bareng kita ya bro!" Triak si teru "Biar lu gaul dikit"

Plakk

Punggung teru kena gaplok sama cowo satu nya

"Apa si taichi? lu hobi banget mukul gw" Dia kawanishi taichi orang yang agak normal di bandingkan ini dua kuning

"Lu punya mulut lemes banget heran"

"Ngaca woy! Mulut lu juga lemes yah, kebetulan aja lu lagi ga ngomong." 

"Ngang ngong ngang ngong"

Selagi kedua teman nya berdebat tidak jelas, atsumu lebih memilih membuka kertas yang sakusa berikan pada nya

Secara diam-diam.

Tentu, karna kejadian dan kesepakatan soal menikahi seorang sakusa kiyoomi blum ada yang tau

Besok saya mau pulang ke bandung buat ngomongin ini sama keluarga saya, om Aran udah setuju beliau bisa luangin waktu jadi kamu jangan kemana-mana ntar saya jemput.

Atsumu tersenyum, membalik kertas dan melihat tulisan di sisi sebaliknya

KESEPAKATAN MENJADI SUAMI ISTRI!

Mata gadis itu melotot, tak percaya akan hal yang tertulis di sana. blum lagi tulisan itu full hurup kapital

1. Sebagai istri kamu harus nurut sama saya selama maksud dan tujuan saya masih di jalan Allah

Atsumu mengangguk-angguk paham

2. rumah harus bersih setiap hari, saya ga nyuruh kamu bersih-bersih tapi JANGAN BIKIN KOTOR!

Dia ga jago bersih-bersih tapi ga papa demi omi, atsumu bakal nyewa art diem-diem "Anjay ide bagus"

3. Ga boleh ada yang tau soal hubungan kita, termasuk temen-temen kamu dan tentu temen-temen saya juga.

Halal Yang Di Rahasiakan [Haikyu religi] End ✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang