[Informasi]
.
.
.
Distrik camino. Selain menjadi distrik yang mengambil julukan kota yang sibuk,distrik camino dikenal sebagai kota dengan orang - orangnya sekitarnya yang selalu aktif selama 24 jam. Mayoritas adalah orang - orang dewasa dan remaja dari luar distrik camino sekitar yang berkunjung.Dikarenakan kota distrik camino juga menjadi tempat surga bagi tipe orang pembelanja. Mulai dari bagian menyediakan jenis berbagai style bagus dalam pakaian,teknologi alat komunikasi modern smartphone,kosmetik bagi para kaum hawa,hingga kebutuhan rumahan yang dicari oleh ibu - ibu pada umumnya.
Namun disisi lain,siapa yang akan bisa menyangka? Kota yang selalu meriah dengan orang - orangnya dimalam hari dan siang hari menyimpan pula sisi mengerikan cukup gelap disana?
Di dalam sepi dan sunyinya ruang bar yang telah ditutup resmi oleh pemilik dahulu kalanya,sebuahnya kabut hitam mulai muncul membuka portal gate sebagai tempat keluar. Kurogiri mendahulukan sang tuannya shigaraki tomura yang sedari tadi nampak tergeletak meringis kesakitan tatkalanya menerima luka dilengan serta kedua pahanya akibat tembakan jauh milik pahlawan pro SMA U.A bernama snipe.
"Sakit...! Kedua kaki dan tanganku jadi terserang... bahkan Nomu dibunuh sebegitu gampangnya! Semua bawahan kita dikalahkan begitu saja! Anak-anak itu terlalu kuat... simbol perdamaian pun terlihat baik-baik saja!" keluhnya shigaraki sembari menggeram agak merasakan kekesalan,"Kau sepertinya salah bicara,sensei!"
"Aku tidak salah" sahutnya suara dari seseorang yang sempatnya dipanggil oleh shigaraki sebagai '-sensei'.
Sang pemilik sumber suara tersebut tak berada satu dengan ruang bar namun jelas pula manik merah darah itu melirik tajam kearah televisi yang terpasang perangkat sound only sebagai media pembicara. Setidaknya ada 2 orang yang bicara lewat perangkat rekaman suara langsung tersebut.
"kita hanya kurang persiapan saja." Lanjutnya.
"Ya,kita meremehkan mereka. Syukurlah juga kota melakukannya dibawah nama 'Ikatan penjahat' yang abal-abal itu." Ucapnya orang kedua berujarnya sambil lega dibalik rekaman suara langsung yang tetap masih menyala tersebut,"ngomong-ngomong... bagaimana nasib makhluk ciptaanku dan Master,Nomu?"
"Kalian tidak bersamanya?"
"Dia dibunuh begitu saja." jawab Kurogiri dengan nada yang sebegitunya monoton.
Benci diakui pria pemilik quirk warp and gate tersebut. Namun disisi lain kenyataan yang ada didunia kini seolah tetap menamparnya dan meminta untuk jujur,terlebih kepada dua orang dibalik pengguna perangkat sound only saat ini. Tentu saja dia tak mau nyawa sebagai taruhannya.
"Apa?!"
"Tepatnya,bukan dibunuh oleh All might. Namun seorang salah satu murid pahlawan disekolah Yuuei,dia mencopot otak makhluk super kita dan menghancurkannyaーmencegah regenerasi lewat kelemahan itu bahkan terlihat melakukannya dengan tenaganya sendiri. Dan kami jadi tidak bisa berbuat apa-apa." Lanjut Kurogiri yang sembari menjelaskan dengan detailnya berbagai hal yang sempat dihadapinya bersama shigaraki berdua di USJ.
"Tunggu,siapa dia?! Murid kacangan yuuei yang sempat kalian berdua hadapi ituーpadahal kita sudah susah payah membuatnya sekuat All might! Tapi kenapa yang membunuhnya adalah seorang murid!?"
Siapapun yang menghadapi Nomu hasil ciptaan kedua orang dibalik pengguna komunikasi perangkat sound only tersebut pasti adalah orang yang sangat langka dan kuat. Ya,shigaraki tomura dan kurogiri adalah saksi mata ketika didepan mereka berdiri seorang siswi gadis murid dari SMA U.A dengan santainya membunuh makhluk mutan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIMITLESS [BnHA Male! x Readers]
Fiksi PenggemarLIMITLESS [BnHA x Reader] TAHAP REVISI 「Ada sesuatu yang biasanya tak terbatas mengenai dunia ini. Yaitu kehidupan dan siklus makhluk hidup.」 . . . "Aku tidak pernah membayangkan diriku menjadi pahlawan,aku juga tidak peduli tentang pahlawan. Aku ti...