Chapter 20

15 1 0
                                    

Hari ini terasa begitu panjang. Berbeda dengan murid-murid dari kelas sepuluh dan sebelas yang diperbolehkan untuk berlibur, murid-murid dari kelas dua belas justru harus tetap belajar seperti biasanya tak terkecuali elsa yang saat ini sibuk menghafalkan rumus-rumus matematika.

"Sial! Kalau gini terus nilai aku pasti di bawah rata-rata" umpatnya sedikit pasrah.

Elsa lantas teringat kembali dengan perkataan bu niar beberapa waktu lalu."Apa aku harus ikuti saran dari bu niar ya" elsa merasa bimbang untuk sesaat, ia lalu melihat jam tangannya. "Sepuluh menit lagi sebelum ujian dimulai" gumamnya pelan.

Elsa lalu mengeluarkan wadah berisi kapsul x-pirad 028 dari dalam tasnya kemudian, ia mengambil tiga kapsul. Setelahnya ia langsung meminum ketiga kapsul tersebut dengan bantuan air mineral.

***

Lisa, ify, aila dan runa berkumpul di lobi asrama untuk membahas rencana mereka. "Lo yakin rencana ini bakal berhasil?" tanya runa sedikit ragu.

"Gue yakin seratus persen sama rencana ini. Karena kak tiffani itu gak sulit untuk diancam apalagi kalau ancamannya berhubungan dengan kejahatannya di masa lalu" kata ify yakin.

"Aku setuju buktinya aja kak tiffani langsung ketar-ketir setelah nerima video itu. Karena dia sebenarnya takut kalau kejahatan masa lalunya terungkap ke orang banyak terutama ke kak dira" timpal aila.

"Alasan ketakutan kak tiffani itu bukan seperti yang kalian duga. Kak tiffani gak mau kalau kak dira sampai salah paham cuma karena masalah ini, makanya dia sengaja ngerahasiakan hal tersebut dari kita semua" koreksi lisa.

"Jadi intinya kalian bertiga ini mau nyari informasi tentang eksperimen kak tiffani dua tahun lalu dan tujuannya untuk ngancam kak tiffani gitu?" sahut runa.

"Ya! Tepat sekali" lisa membenarkan.

"Jadi langkah selanjutnya yang akan kalian lakukan apa?" Tanya runa sedikit malas.

Lisa lalu terseyum, ia lantas membuka leptopnya kemudian memperlihatkan sebuah foto.

"Ini kan foto kemarin yang lo tunjukin ke kita" ingat aila.

"Iya emang dan kita berempat nantinya akan mencari tahu di mana keberadaan salah satu orang yang juga ada di dalam foto ini" ujar lisa memberi tahu.

"Dan siapa orang yang lo maksud itu" tanya runa.

Lisa lalu menunjuk salah satu dari keempat orang yang berada dalam foto. "Kita akan pergi ke tempat di mana rehan berada karena hanya orang ini terlibat dalam pembuatan x-pirad 028"

"Kenapa harus rehan? Kenapa gak mereka berdua aja" tanya runa.

"Sebelumnya gue udah nyari informasi tentang mereka dan sayangnya nasib kedua orang ini sama seperti kak sifrah" lisa menjelaskan.

"Sama seperti kak sifrah. Artinya mereka berdua juga udah meninggal?" Aila mencoba memastikan dugaannya.

"Yup that's right, malah mereka meninggal di tahun yang sama dengan meninggalnya kak sifrah" lisa membenarkan.

Runa memutar bola matanya malas, "Terus informasi apa yang udah lo dapat tentang rehan?" tanya runa.

"Gak ada!" Jawab lisa singkat.

THE RED TAIL  II (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang