TIGAdua

8.1K 637 18
                                    

Typo? Tandai!

Happy Reading

"Mau ke mana?" Tanya kaila pada raja saat  lelaki ini tibatiba saja datang.

"Jalan" Datar raja.

Kaila menangguk lalu kekamarnya untuk bersiap siap, Sekarang sudah sore hari. Kaila heran kenapa tidak dari pagi Raja datang.

Selesainya Kaila bersiap, Raja menggenggam tangan kaila dan membawanya keluar. Sedangkan kaila hanya mengekor kemana raja pergi.

Raja mengemudikan Mobilnya santai, sedangkan kaila melihat indahnya kota Paris.

"Kamu kuliah?" Tanya kaila tanpa melihat Raja.

Raja melirik sekilas Kaila, "hm"

Kaila mengangguk anggukan kepalanya. Kaila heran, raja cepat sekali berubah moodnya. Kadang Welcome, kadang datar dan dingin.

Kaila tersentak kaget saat tangannya di genggam oleh raja.

"Kamu nyetir ja" ucapnya ingin menarik tangannya kembali.

"Jangan di lepas kaila." Ucapnya tak terbantah membuat kaila memutar bola matanya malas. Genggaman saja, raja bisa melanjutkan menyetirnya.

Mereka Sudah sampai di tempat Tujuan. Yaitu Menara Eiffel. Kaila keluar mobil di ikuti raja.

"Suka?" Tanya raja saat melihat senyum manis dari Kaila.

Kaila hanya mengangguk semangat. Raja tersenyum tipis lalu menari tangan Kaila untuk berjalan jalan.

"Kamu besok pulang?" Tanya datar raja. Mereka maasih berjalan jalan di sekitar eiffel.

"Aku lusa udah masuk ja."

"Ga bisa ambil libur dulu?" Raja memberhentikan langkahnya lalu menghadap Kaila.

Mendengar ucapan raja membuat mata kaila membola. "Kamu gila? Aku mahasiswa baru ja"

"Aku belum mau pisah."

Kaila melihat raja intents. Oh mungkin ini alasan kenapa dari Tadi raja sangat dingin padanya.

Kaila mengindikan bahunya membuat raja geram. Tak peduli kan raja, kaila terus berjalan meninggalkan raja yang menatapnya tajam.

Cukup untuk berjalan jalan. Kaila mendudukkan dirinya di bangku besi di sana di susul Raja.

"Ngambek?" Goda kaila membuat raja menatapnya tajam

"Ih kamu leader mafia tapi ngambekan" sinis Kaila mendapat pelototan Dari Raja.

"Abis ini kita kemana?".

"Taman bermain?" Tawar raja, Kaila mengangguk setuju.

🌻🌻🌻

  Tempat kedua, adalah taman bermain. Hari masih belum gelap dan mereka baru sampai di sana. Raja terus menggenggam tangan Kaila seakan ingin memberitahu orang orang bahwa Dia adalah pawang nya Kaila.

"Kemana dulu?" Tanya kaila sambil melihat peta.

"Aku ngikut aja." Kaila mengangguk mendengar ucapan Raja.

Kaila's soul [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang