Halo semua🥰
Apa kabar? Puasanya lancar?
Alhamdulillah Dita masih belum ada yang pecah puasanya 😁
›››
⟨ RUNAWAY PRINCESS ⟩
« Drama Queen »
›››Pagi-pagi buta, istana besar Brooklyn digegerkan dengan kepulangan Isabella ke rumah besar. Cassandra yang menunggu dengan perasaan khawatir mengetahui Isabella tidak ada di kamar semalam, segera berlari keluar.
"Bella.. Sayang.. Kau berada dimana semalam? Mommy tidak menemukanmu di kamar." Ekspresi khawatir yang Cassandra tunjukkan membuat Isabella mendengkus sinis.
"Drama yang bagus Cassandra," cetusnya menubruk bahu Cassandra lalu berjalan melewatinya begitu saja diambang pintu.
"Apa sopan kau bersikap seperti itu pada mommy mu, Bella." Suara dingin Adam sama sekali tidak dihiraukan.
Isabella terus melanjutkan langkah.
"Kau berada dimana semalam?"
"Bella, Daddy sedang bicara padamu. Apa kau tidak bisa menghargaiku?"
"Bella!"
"ISABELLA BROOKLYN!"
Suara lantang Adam itu berhasil membuat Isabella berhenti. Ia menghela napas panjang. Kemudian menoleh, rasa benci kepada Cassandra itu menjadi-jadi.
"Daddy tidak mengajarimu bersikap seperti ini Bella. Sikapmu yang begini tidak menunjukkan tata krama putri keluarga Brooklyn," tuntut Adam.
"Oh ya... Lalu yang benar seperti apa dad?" Isabella menjeda, "Tetap tersenyum ramah pada orang yang menindasmu? Atau.. Bersikap bodoh padahal kau tahu kau lebih pintar darinya. Atau..." Isabella menarik ulur kalimatnya.
"Terus berpura-pura padahal kau tahu kelakuan aslimu lebih menjijikan dari sampah," lanjutnya seraya melirik Cassandra tersenyum remeh.
"Bella, kau menyindirku?" Cassandra bersuara.
Isabella mengangkat bahunya acuh. "Kau merasa begitu Cassandra? Oh astaga, maafkan aku, aku tidak tahu kalau perkataan ku ini benar," Isabella berakting seakan-akan ia terkejut.
"Tidak! Itu tidak benar. Kau salah sayang!" Imbuh Cassandra.
"Oh benarkah? Terus yang benar yang mana? Kau yang mengincar harta Daddy ku? Iya!"
"Keterlaluan! Putri kurang ajar!" marah Adam. Ia sama sekali tidak suka jika istrinya disindir.
Adam melayangkan tangannya ke udara. Bersiap menampar Isabella dalam hitungan detik jika saja sebuah tangan tidak lebih dulu menahan tangannya agar tetap melayang di udara.
"Seharusnya anda tidak bersikap seperti itu kepada putri anda, Mr. Brooklyn." Suara bariton itu menggema, "terlebih di depan orang asing, anda tidak mencerminkan sebagaimana anda harus bersikap. Bukankah tidak baik jika dilihat oleh orang luar?" ujar Abraham bijaksana.
Cassandra terkejut dengan kedatangan Abraham. Isabella tersenyum sinis. Mengangkat dagunya ke atas. Ia melangkah mendekati Adam.
"Jangan biarkan nama Daddy tercemar hanya karena membela sebutir kerikil," ucapnya.
›››
"Apa menurutmu tadi aku keterlaluan?" tanya Isabella di balkon kamarnya.
Abraham menaikan alisnya ke atas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Runaway Princess [ PROSES PENERBITAN ]
RomancePROSES PENERBITAN! [Dihimbau para pembaca baru untuk membaca sebelum adanya penarikan bab-bab untuk kepentingan penerbitan] #2 in Princess (29/3/24) °Love is full of struggle and sacrifice° Isabella Brooklyn, kehidupannya begitu sempurna bak putri k...