23

3.8K 343 68
                                    

"Kita salah, siapapun yang melihatnya akan tau kalau kita salah. Apalagi jika sampai Yoshi-hyung menceritakannya dari awal."

Buka akun instagram pribadi. Yoshinori beberkan pesan sebagai bukti penindasan yang di lakukan oleh member Treasure.

Berita di pann itu mendadak viral dan berada di peringkat satu pencarian teratas. Nama Yoshi dan Treasure secara mendadak trending dimana-mana. Namun sayangnya itu bukan berita baik, sebab karir Treasure kini berada di ujung tanduk.

Komentar-komentar kebencian dan penas terus berdatangan, petisi pembatalan debut Treasure bahkan telah di tandatangani oleh ratusan ribu orang. Akun official Treasure mendapat banyak kencaman, pula penurunan pengikut yang sangat signifikan.

Keadaan di dorm tidak bisa dikatakan baik-baik saja, suasana mencekam dan suram mengudara, terasa sangat aneh. Hyunsuk paling kentara terlihat marah, dia menggepalkan tangannya kuat-kuat. Rahangnya mengeras dengan gigi yang mengerutu.

Sementara Jihoon terlihat melamun, menatap kosong ke arah layar laptop yang memunculkan komentar dari berbagai platform. Sama seperti yang di lakukan Yedam, dan maknae line.

Sementara Junkyu terlihat tak berhenti menangis sedari tadi. Dia mendapat paling banyak komentar kebencian setelah Hyunsuk dan Asahi, dan itu membuatnya merasa tak ada harapan untuk masa depannya.

"Apa ini akhirnya?"

"JANGAN MENGATAKAN ITU ASAHI-YAA!!" Junkyu mendadak berteriak saat suara Asahi terdengar. Melahirkan suasana yang terasa lebih mencekam.

"Lalu apa? Kita idol, kita hidup karena netizen, dan sekarang? Netizen bahkan meminta kita untuk tidak melakukan debut. Bukankah itu berarti kita berakhir?" ucap Asahi dengan nada datar.

Junkyu mengusap air matanya. "Kita belum mulai, bagaimana bisa kita berakhir, jangan konyol!"

"Kau lihat Junghwan-ah?" Mashiho memotong pembicaraan Junkyu dan Asahi. Ia menarik Junghwan dalam pembicaraannya kini. "Kau menganggung-agungkan Yoshi-hyung mu itu kan? Sekarang lihat apa yang dia lakukan? Dia menghancurkan kita semua dalam waktu sehari. Dan lihat, apa dia menolongmu? Tidak! Dia juga ikut membuatmu terjatuh bersama, dan kabar baiknya, dia sekarang akan berbahagia karena mendapatkan nama dan simpati dari netizen, benar kan?"

Junghwan hanya diam. Dia bahkan tak mampu mengatakan apapun lagi. Karena baginya sekarang, seluruh hal yang ia dengar dari Junkyu adalah sebuah kebenaran. Dia ikut serta dijatuhkan oleh Yoshi. Padahal, selama ini dia selalu berusaha menolong Yoshi dan membela Yoshi.

"Sudah ku katakan untuk membunuhnya saja kan?"

"Asahi-ya!!" Junkyu berseru marah. "Diamkan mulutmu itu, jangan membuat keadaan semakin buruk!"

"Untuk apa diam? Bahkan sekalipun kita menghilang, kita akan tetap mendapatkan kebencian kan? Keadaan sudah terlanjur buruk Junkyu-hyung. Dari awal aku sudah memperingati kalian kan, Yoshi bukan orang baik, dia itu licik--"

"Hyung bisa kau diam dulu." Potong Haruto.

"Apa kau mau membela bajingan itu lagi?" Tanya Asahi. "Dari awal kedatangannya ketempat ini, kita sudah mendapatkan banyak masalah, kau ingat bagaimana Yoonbin keluar dengan linangan air mata? Itu adalah kehilangan pertama kita, dan siapa penyebabnya? Dia si bajingan itu! Yoshinori, orang yang kau anggap sebagai kakakmu sendiri. Lalu kau ingat saat dia menyiramiku air panas? Dia bahkan hampir mengadukan yang sebaliknya pada manager agar kita yang mendapatkan hukumannya dan bukan dia, kau ingatkan kita hampir gagal debut karena dia, dan sekarang? Kau lihatkan, bagaimana dengan kejamnya dia mengirim semua tindakan buruk kita ke publik, dan dia bahkan ikut menyeretmu, Junghwan, dan semua yang ada disini. Dia ingin kita tidak mendapatkan debut kita, dan dengan menjatuhkan kita seperti ini, dia akan mendapatkan simpati dari netizen benarkan? Coba kau sangkal ucapanku ini!"

[TERBIT] Yoshi Dan Kata Maaf Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang