🖤 Hukuman

28.8K 1.6K 13
                                    


Terdengar suara pintu di buka, Xia he mengangkat wajahnya dan melihat beberapa pengawal yang menatap jijik ke arahnya.

"Cepat keluar, kaisar sudah menunggu di lapangan"

Xia he bangkit di ikuti zhi yang, keduanya berjalan lemah seolah tidak bertenaga. Selama di penjara tidak ada yang memberi mereka makanan.

Sesampainya di lapangan, banyak pasang mata yang menatap jijik kearahnya. Mereka berbisik-bisik melihat penampilannya yang kelewatan terbuka. Ya Xia he masih memakai pakaian tadi malam. Menutupi tubuhnya dengan kedua tangannya, meskipun itu sama sekali tidak berguna.

Dia dan zhi yang berjalan berdampingan dan berdiri di hadapan kaisar dengan kepala menunduk.

Selir li wei dan selir jiao fen beserta dayang pribadinya berdiri di belakang kaisar.tidak ada yang berbicara sampai seseorang datang dan

" Plakkkk....... "

" Dasar wanita tidak tau diri. Setelah berencana mencelakai selir li wei, sekarang kau mencoba untuk menggoda anakku"maki ibu suri yang sudah berada di hadapannya dengan wajah murka.

Xia he masih diam dan tidak menjawab tapi otaknya memikirkan rencana untuk membalas ibu suri karna telah mempermalukan nya di depan banyak orang.

"Sedari awal aku memang tidak setuju jika putraku menikahimu. Aku sudah tau jika kau mempunyai niat busuk. Ku pikir sikapmu yang ramah itu menunjukkan jika kau telah berubah dan ternyata itu hanya topengmu saja untuk mengelabui orang-orang. Perempuan licik... " ibu suri ingin menampar nya lagi tapi tubuh nya di tahan oleh kaisar.

"Lepaskan aku Xiuhuan, aku belum selesai memberi pelajaran untuknya dan aku juga belum menghukum dayang kurang ajar itu.. "

"Cukup ibu biarkan aku yang menghukum mereka berdua"

"Tidak aku tidak akan puas sebelum kau menceraikan nyaaa" jerit ibu suri geram sambil menatap ke arah Xia he.. Mata Xia he melotot lebar dan dia mengepalkan tangannya kuat. Dia tidak ingin bercerai. Dia sangat mencintai kaisar dan dia berbuat seperti ini juga karna kaisar.

"Kaisar... "Xia he hendak berbicara tapi kaisar mengangkat tangannya

" Kau sama sekali tidak di izinkan untuk berbicara "desis kaisar tajam

" Ceraikan dia xiuhuan"ibu suri kembali berbicara

"Aku memang berniat menceraikannya, tapi mengingat pengorbanan yang dilakukan oleh jenderal Xia kepada kerajaan kita, membuatku tidak bisa melakukannya"

Li wei terlihat kecewa, keputusan kaisar membuat hatinya sakit. Entah apa yang salah padanya. Padahal dulu dia sama sekali tidak perduli dengan apa yang di lakukan oleh pria itu.

" Tidak... Kau harus menceraikannya sekarang juga. Aku sudah muak melihat wajah munafiknya itu"ibu suri kekeh dengan keinginannya itu

"Dayang bawa ibu suri ke kediamannya. Ibu suri tidak boleh mengeluarkan banyak energi. Itu tidak baik untuk kesehatannya"

Para dayang langsung memegang ibu suri dan menuntunnya ke kediaman. Ibu suri meronta ingin di lepaskan tapi mereka terus membawanya.

Setelah kepergian ibu suri, perhatian mereka kembali tertuju ke Xia he dan zhi yang.

"Kau dengar itu Xia he, ibu suri menyuruh ku menceraikannmu dan aku berbaik hati tidak menceraikannmu karna ayahmu. Sebagai gantinya aku menurunkan posisimu dari permaisuri menjadi selir. Selir ketiga" kaisar berencana mengangkat selir li wei menjadi permaisuri tapi saat ini bukan hal yang tepat untuk melakukan itu.

"Anda tidak bisa melakukan itu yang mulia " Xia he memohon dan hendak mendekati kaisar tapi para pengawal langsung menangkap pergelangan tangannya

"Sudah kubilang kau hanya perlu diam. Disini aku yang rajanya dan aku yang berhak memutuskan apa yang harus kulakukan"

Selir Kesayangan KaisarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang